VIVAnews -- Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Jawa Tengah, Irjen Pol. Alex Bambang Trihatmodjo menyayangkan aksi anarksi suporter Persebaya atau bonek. Karena itu, perlu dilakukan pembinaan.
"Saat Walikota Surabaya menghubungi, saya meminta solusi dan mengambil langkah agar segera dilakukan pembinaan para bonek," ujar Kapolda Jateng, Irjen Pol Alex Bambang Trihatmodjo kepada wartawan, Senin 25 Januari 2010.
Selain itu, berdasarkan pembicaraan keduanya, walikota mengakui jika informasi yang diperoleh ihwal keberangkatan bonek ke Bandung tidak hanya orang Surabaya, melainkan ada juga orang dari Sidoarjo, Gresik dan luar kota Surabaya yang diluar kewenangan Walikota Surabaya.
Meski demikian, Alex tetap meminta kepada Walikota Surabaya supaya suporter tersebut bisa dikoordinir mungkin dengan memberikan kartu identitas dan seterusnya. Sehigga terjalin hubungan yang baik antara pengurus Persebaya dengan para suporternya.
"Hal ini seperti ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut seperti ini. Harus diambil langkah, karena bonek merupakan suporter Persebaya, sehingga Persebaya harus mengambil langkah mencari solusi yang terbaik untuk membina para suporternya," tegas Alex.
Kemudian, ia mencontohkan di Solo kondisi pembinaan suporter telah berjalan dengan baik. Oleh sebab itu, Alex meminta jangan sampai mudah dipengaruhi oleh unsur-unsur dari luar yang menyebabkan tidak sportif. "Suporter mendukung tetapi ikut pula menjaga ketertiban," harapnya.
Menanggapi usulan tersebut, Alex mengaku Walikota Surabaya, Bambang DH beserta pengurus manajemen Persebaya mengaku setuju dan segera mencari solusi pembinaan kepada para bonek.
Laporan: Fajar Sodiq | Solo
Haru, Angelina Sondakh Ungkap Inspirasi Kebaikan Mendiang Mooryati Soedibyo
Pada masa mengemban gelar sebagai Putri Indonesia, Angelina Sondakh sangat dekat dengan Mooryati Soedibyo.
