- Fajar Sodiq/VIVAnews.
VIVA – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengungkapkan, pihaknya mengerahkan sniper atau penembak jitu untuk menjaga keamanan selama perayaan Natal di sejumlah gereja di Solo.
Sniper ditempatkan di gereja-geraja prioritas di kota tersebut. Guna memastikan jalannya ibadah Natal berjalan dengan kondusif.
"Sniper di gereja-gereja prioritas. Ada yang secara stasioner tetap mengawasi gereja. Ada yang kami siapkan penembak jitu secara mobile sesuai kebutuhan," kata dia saat mengecek Gereja Katolik Santo Antonius, Solo, Selasa, 24 Desember 2019.
Rycko mengaku tidak bisa menyebutkan jumlah sniper yang disiapkan di masing-masing gereja. Meski demikian, para sniper itu telah siap di semua gereja.
"Saya tidak bisa sebutkan satu gereja berapa sniper, tapi mereka telah siap," ujarnya.
Menurut Rycko jumlah gereja di Solo mencapai 171 gereja. Dari jumlah itu sebanyak enam gereja merupakan prioritas satu, 22 gereja prioritas kedua dan 133 gereja merupakan priortas ketiga.
"Kami siapkan petugas keamanan dari Polri dan TNI di setiap gereja. Selain itu kawan-kawan kita dari Banser juga ikut datang," ujar dia.
Sementara itu untuk menjaga keamanan semua gereja di Solo, ia menyebutkan mencapai 1.200 personel. Mereka merupakan pasukan keamanan gabungan dari Polri dan TNI.
"Sistem pengamanan sudah sesuai dengan rencana. Ada pengamanan ring satu, ring dua dan ring tiga di luar," ujarnya.
