Moeldoko Sebut Eks ISIS Akan Diadili Jika Pulang ke Indonesia

Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko
Sumber :
  • VIVAnews/ Andri Mardiansyah (Padang)

VIVA – Kepala Staf Presiden Jenderal TNI (Purn) Moeldoko mengatakan, jika para mantan kombatan ISIS bersikukuh ingin kembali ke Tanah Air, mereka mesti siap-siap akan diadili.

Moeldoko Ungkap Rencana Pameran Kendaraan Listrik Diadakan di Luar Jakarta

Sebab, kata Moeldoko, dalam peraturannya bahwa yang berniat melakukan tindakan terorisme saja sudah bisa diadili, apalagi sudah melakukan tindakan terorisme. "Jadi karena mereka ke sana dalam rangka bergabung dengan ISIS sebuah organisasi teroris, nah itu sudah masuk kategori. Begitu pulang ya ada langkah-langkah penegakan hukum. Nanti bagaimana kelanjutannya pasti ya seperti apa yang berjalan di Indonesia," kata Moeldoko, di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 13 Februari 2020.

Pemerintah memutuskan tidak akan memulangkan sejumlah 689 orang eks-ISIS ke Indonesia. Sebab, mereka dinilai sudah bukan warga negara Indonesia (WNI) lagi, serta dianggap pengikut kelompok terorisme.

Mayjen TNI Candra Wijaya Rotasi Jabatan Pejabat Utama Kodam XIII/Merdeka, Ini Daftarnya

Moeldoko mengatakan, mereka yang kehilangan kewarganegaraan secara otomatis itu sudah diatur dalam UU Kewarganegaraan. Sementara tindakan terorisme diatur dalam peraturan perundangan lainnya.
"Case yang akan menentukan mereka nanti masuk kategori niat tadi juga ada," kata mantan Panglima TNI itu.

Seperti diketahui, pemerintah akan mengirim tim untuk melakukan verifikasi data ke sejumlah tempat penampungan para eks-ISIS tersebut. Meskipun sudah diputuskan menolak kembalinya 689 orang itu ke Tanah Air, tapi anak-anak yang terpaksa ikut orangtua mereka, masih dimungkinkan dibawa kembali.

Blak-blakan, Maarten Paes Ungkap Ikatannya dengan Indonesia

Jika mereka masuk ke Tanah Air secara illegal, Moeldoko mengaku sudah mengantisipasi, terutama melalui pintu gerbang kedatangan.

"Setelah kita data pasti kita akan mewaspadai tempat-tempat yang menjadi perembesan, kita sudah antisipasi dengan baik maka dari imigrasi, dari seluruh aparat yang berada di perbatasan itu akan memiliki awareness yang lebih tinggi," ujarnya.

PEVS 2024

PEVS 2024 Resmi Berakhir, Transaksi Diklaim Hampir Rp400 Miliar

Gelaran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2024 secara resmi berakhir hari ini, dengan mencatatkan transaksi hampir mencapai target yang telah ditetapkan.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024