- tvOne
VIVA – Presiden Joko Widodo mengaku, sudah mendapatkan laporan mengenai 4 WNI yang positif virus corona COVID-19 di Kapal Diamond Princess yang tengah bersandar di Pelabuhan Yokohama, Jepang. Jokowi memastikan, nasib para WNI itu, baik yang 4 terjangkit maupun 74 lain yang dinyatakan negatif, akan terus dipantau oleh pihak KBRI Jepang dan pemerintah Indonesia.
"Baik dengan perusahaan kapal, maupun juga kepada pemerintah di Jepang dan kita ingin memastikan mereka mendapat perlakuan sesuai protokol kesehatan yang sudah dikeluarkan WHO," kata Presiden Jokowi dalam suatu acara di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Kamis 20 Februari 2020.
Hingga kini, pemerintah Indonesia juga belum bisa mengambil langkah dalam waktu dekat. Pemerintah masih berkomunikasi dengan otoritas pemerintah Jepang, termasuk membicarakan opsi pemulangan mereka yang negatif COVID-19 itu.
"Sekali lagi kita masih terus membahasnya dengan otoritas Jepang," ujar Jokowi.
Dilaporkan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia atau KBRI Tokyo, keempat WNI itu adalah bagian dari 78 kru kapal asal Indonesia yang bekerja di Kapal Diamond Princess. Untuk itu, KBRI Tokyo memantau khusus keempat WNI tersebut.
Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Tokyo Eko Junor kepada VIVAnews menjelaskan, dari empat orang itu, dua orang dirawat di rumah sakit di Chiba, dan dua orang lainnya dirawat di Tokyo.
"Terhitung Rabu 19 Februari 2020 sore, ada empat WNI (kru) dari kapal Diamond Princess yang terdeteksi virus corona. Saat ini, dua dirawat di rumah sakit di Chiba dan dua di rumah sakit di Tokyo", ujar Eko. (ren)
Mardiono Gelar Pertemuan dengan Pelajar Indonesia di Jepang, Ini yang Dibahas
Para pelajar Indonesia di Jepang diharapkan dapat kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan pendidikannya.
