Warga Morowali Utara Positif Corona, Poso Tutup Perbatasan

VIVA – Gugus Tugas Pencegahan, Penanganan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Poso menutup total pintu masuk Kabupaten Poso yang menghubungkan Desa Barati kecamatan Pamona Tenggara dengan wilayah Tomata Kecamatan Mori Utara, Kabupaten Morowali Utara sejak hari Sabtu, 4 April kemarin. 

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?

Ini merupakan salah satu pintu gerbang yang sering dilalui selain gerbang di Desa Pancasila, kecamatan Pamona Timur yang berbatasan dengan desa Lembontonara yang sudah masuk kabupaten Morowali Utara.

"Satu pintu masuk dibatas Desa Barati akan ditutup, menyikapi perkembangan di wilayah Morowali Utara setelah mengetahui hasil lab, bahwa satu orang di Kabupaten Morut dinyatakan positif," kata Bupati Poso Darmin A Sigilipu yang juga ketua Tim Gugus Tugas Covid 19 kabupaten Poso kepada sejumlah media di Poso.

Mantan Teroris Poso Dukung Penuntasan Masalah Terorisme di Sulawesi Tengah

Menurut Bupati, penutupan satu pintu masuk Desa Barati, untuk meminamalisir mencegah dan menyebarnya Covid-19 di wilayah Kabupaten Poso. Kepada masyarakat, Bupati Darmin juga berharap semua masyarakat mematuhi imbauan dari pemerintah, saling mengingatkan terutama di daerah perbatasan.

"Terutama warga yang ada di perbatasan, lebih banyak berdiam diri di rumah atau karantina mandiri," tegas Darmin. 

8 Terduga Teroris Jaringan JI Ditangkap, Polisi Ungkap Ada yang Berperan Jadi Bendahara

Setelah satu akses perbatasan masuk Kabupaten Poso ditutup, Tim Gugus Tugas Pemkab Poso juga akan meningkatkan penjagaan ekstra ketat di berbatasan dengan Desa Pancasila.

Hingga Sabtu, 4 April 2020, jumlah yang positif mencapai 2,092 orang dengan jumlah kasus meninggal sebanyak 191 dan sembuh sebanyak 1504 orang.

Di Sulawesi Tengah, berdasarkan update dari dinas kesehatan provinsi sulawesi tengah hingga 4 April jumlah pasien positif sebanyak 4 orang, dua orang meninggal, 1 dinyatakan sembuh dan 1 lagi masih dalam perawatan.  Sementara jumlah ODP 111 orang, jumlah PDP 25 orang.

Di Poso sendiri sampai saat ini, berdasarkan data gugus tugas Poso hingga 3 April jumlah ODP ada 5 orang, dan belum ada yang berstatus PDP. Sementara pejalan yang dalam pemantauan berjumlah 2,759 orang. Mereka ini adalah yang pulang kampung setelah berada di luar Poso, termasuk para mahasiswa dan pekerja.

Untuk mengantisipasi jika nantinya ada pasien positif Covid 19 yang harus dirawat, pemda Poso juga telah menyiapkan lokasi perawatan sementara yakni hotel wisata yang ada di kawasan pantai penghibur kelurahan Lawanga. Hotel milik pemda Poso ini memiliki lebih dari 20 kamar yang bisa difungsikan jadi ruang perawatan.

Laporan: Firman/Poso

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya