WFH Jadi Komut Pertamina, Ahok: Lebih Enak Daripada di Mako Brimob

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ubaidillah

VIVA – Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mengaku menikmati kebijakan Work From Home (WFH) yang diterapkan perusahaan energi milik negara tersebut.

Elite PDIP Sebut Ahok Diusulkan Maju Pilkada Sumut 2024

Sebab, kata dia, meski harus dikurung di rumah untuk mencegah penyebaran wabah virus corona (Covid-19), kondisi itu lebih nyaman ketimbang saat-saat dikurung di Mako Brimob, Depok.

"Orang pada tanya dikurung di rumah kerja gimana? Saya bilang, kayaknya lebih enak dari pada di Mako Brimob sih. Jadi kita pernah ngalamin yang susah," kata dia di saluran Youtube Luna Maya, Selasa, 14 April 2020.

Bocoran Nama Cagub DKI dari PDIP

Ahok menilai, adanya wabah Covid-19, ke depannya dunia akan mengalami perubahan pesat. Sebab, dengan keharusan adanya pembatasan sosial untuk mencegah virus itu, maka peran tekonologi akan semakin dirasakan.

"Saya kira kita harus terima memang dunia akan berubah ke depan soalnya akan lebih efisien. Saya mulai berpikir orang mungkin harus bikin rumahnya nyaman karena ke depan mungkin kita malas keluar kali yah," ungkap dia.

Megawati Kantongi 8 Nama Cagub DKI, Ahok Kemana?

Dia juga mengaku, sebagai Komisaris Utama banyak waktu luang yang dia bisa peroleh karena pekerjaan tidak sepadat saat menjadi politisi atau seperti menjadi Gubernur DKI Jakarta, Bupati Belitung hingga anggota DPR. Sehingga, waktu bersama keluarga menjadi lebih banyak, terlebih adanya WFH.

"Ini jauh lebih santai dan saya juga masih ada waktu, biasanya kita jam 7 pagi sudah mulai rapat di Pertamina sampai jam 12 habis makan siang sampai sore, malamnya itu masih bisa usaha di tempat lain. Jadi ada sesuatu yang baik lah," tuturnya.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Ahok Kritik Penonaktifan NIK Warga yang Tak Sesuai Domisili, Heru Budi Jawab Begini

Penjabat Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono, merespons kritikan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang tak setuju soal rencana penonaktifan NIK warga tak sesuai domisili.

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2024