- U-Report
VIVA – Selama Minggu ke-26 pandemi Covid-19, Polri menyebut data kecelakaan lalu lintas di Tanah Air terjadi penurunan jika dibanding Minggu ke-25. Penurunan mencapai 18,7 persen.
"Sesuai dengan data laka lantas bahwa pada Minggu ke-25 dibandingkan dengan Minggu ke-26 tahun 2020 terjadi penurunan 276 kejadian atau 18,7 persen," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Awi Setyono di Jakarta, Rabu 1 Juli 2020.
Awi menjelaskan, pada Minggu ke-25 kecelakaan lalu lintas terjadi sebanyak 1.477. Dimana jika dirinci 1.745 korban luka ringan, 153 luka berat dan 311 korban meninggal dunia.
"Sedangkan pada Minggu ke-26 ada 1.201 kecelakaan, 1.392 korban luka ringan, 126 luka berat dan 248 meninggal dunia," kata dia.
Setidaknya ada lima Polda yang angka kecelakaan lalu lintasnya termasuk tinggi pada Minggu ke-26. Dimana Polda Jawa Timur yang terbanyak. Berikut data-datanya:
1. Polda Jawa Timur sebanyak 328 laka lantas dengan rincian 407 luka ringan, 6 luka berat, 70 meninggal dunia dan kerugian materil sebesar Rp. 535.900.000,-;
2. Polda Jawa Tengah sebanyak 267 laka lantas dengan rincian 312 luka ringan, 5 luka berat, 30 meninggal dunia dan kerugian materil sebesar Rp. 233.900.000,-;
3. Polda Jawa Barat sebanyak 111 laka lantas dengan rincian 123 luka ringan, 16 luka berat, 25 meninggal dunia dan kerugian materil sebesar Rp. 144.450.000,-;
4. Polda Metro Jaya sebanyak 82 laka lantas dengan rincian 69 luka ringan, 17 luka berat, 10 meninggal dunia dan kerugian materil sebesar Rp. 97.450.000,-;
5. Polda DIY sebanyak 54 laka lantas dengan rincian 58 luka ringan, 4 meninggal dunia dan kerugian materil sebesar Rp. 14.450.000,-.