AHY: Reshuffle Kabinet Jangan Cuma Gimik Politik

AHY saat disambut Wakil Pemimpin Redaksi tvOne, Totok Suryanto.
Sumber :
  • VIVA/ Andri Daud.

VIVA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, yang akrab disapa AHY, mengunjungi kantor redaksi tvOne di kawasan Pulo Gadung, Jumat, 28 Agustus 2020. Dalam kesempatan itu, AHY juga menjawab soal isu reshuffle kabinet yang sempat mengemuka beberapa waktu lalu.

AHY Ogah Bebankan Prabowo soal Jatah Menteri Buat Demokrat

"Reshuffle bukan sekadar pengalihan isu, gimik politik," kata AHY yang menjawab pertanyaan salah satu audiens.

Baca juga: AHY soal Dinasti Politik: Asal Fair, Tak Ada Intervensi Kekuasaan

Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024, AHY: Saatnya Rekonsiliasi

AHY menilai pemerintah seharusnya memenuhi harapan masyarakat yaitu dengan mengatasi Covid-19. Menurutnya, siapa pun orang yang duduk di kabinet jika sistemnya sama saja maka tidak makin efektif dan produktif. "Saya pikir reshuffle tiap tahun pun tidak banyak berarti," katanya.

Terkait kemungkinan Partai Demokrat masuk kabinet, AHY mengatakan, hanya Tuhan yang tahu. Selama ini, mereka berkomunikasi dengan pihak lain tidak dalam rangka untuk masuk kabinet.

AHY Cuti Demi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres RI

"Komunikasi dengan presiden, ketua lembaga, pemimpin partai politik, media massa, itu penting sekali. Ada isu reshuffle atau tidak, saya akan lanjutkan langkah ini," ujar AHY.

Meskipun demikian, AHY menegaskan bahwa soal reshuffle adalah wewenang presiden. Dia hanya menyarankan jika itu terjadi maka mereka yang menduduki jabatan menteri adalah orang yang tepat.

Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin

Ketua Umum Partai Demokrat AHY merespons pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin di kantor DPP PKB, Rabu. AHY memberikan peringatan ke Prabowo

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024