Mengapa Susno Ralat "Mau Dijadikan Tersangka"

VIVAnews - Pernyataan mengejutkan kembali diucapkan mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri Komisaris Jenderal Susno Duadji saat sedang menjalani pemeriksaan di Divisi Propam Mabes Polri. Susno melihat ada kejanggalan dalam pemeriksaan ini.

"Masih (diperiksa). Saya mau dijadikan tersangka! aneh!" kata Susno Duadji dalam pesan singkatnya kepada wartawan di sela pemeriksaan, Senin 22 Maret malam.

Kendati demikian, Susno tidak merinci dan menjelaskan indikasi keanehan yang dialaminya itu. Susno juga tidak menyebut parameter pemeriksaan yang mengarah kepada status tersangka dirinya.

15 menit menjelang pukul 23.00 WIB, Susno keluar dari pemeriksaan di Ruang Transnational Crime Center, Mabes Polri, Jakarta Selatan. Usai diperiksa selama dua jam lebih itu, Susno membantah pernyataan di awal.

Susno menegaskan dirinya menjadi terperiksa. "Saya hanya dimintai keterangan. Saya bukan tersangka, tapi terperiksa," kata Susno Duadji usai pemeriksaan.

Tetapi lagi-lagi Susno tidak keluar dari pintu depan. Jenderal Bintang Tiga yang menyebut ada 'Jenderal Markus' alias makelar kasus di kepolisian itu keluar melalui pintu samping.

Apakah ada indikasi pidana dalam pemeriksaan? "Bukan kesitu (pidana). Saya diperiksa untuk kode etik profesi," ujar dia lagi.

Susno Duadji tidak bisa mengatakan kapan akan dilakukan lagi pemeriksaan. Menurut dia, jadwal pemeriksaan lanjutan menjadi kewenangan Mabes Polri.

Apakah benar sudah menjadi tersangka? "Oh tidak benar. Saya hanya terperiksa. Malam ini saya menjadi terperiksa," kata dia.

Viral Sensasi Baru Kopi Daun Bawang Jadi Tren di Tiongkok, Gimana Rasanya?


ismoko.widjaya@vivanews.com

Kejutan Terjadi di Ajang Equestrian All Star Tour 2024
Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri, Brigadir Jenderal Polisi Mukti Juharsa

Polri Sita Hampir Rp 500 M Aset Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri juga telah menangkap 60 orang tersangka jaringan gembong narkoba Fredy Pratama. 45 orang siap disidangkan.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024