IDI Sebut Serangan KKB Hilangkan Hak Masyarakat atas Pelayanan Medis

Pembakaran sejumlah fasilitas umum di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin, 13 September 2021 diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Papua memberikan pendampingan untuk pemulihan fisik dan psikis tenaga kesehatan (nakes) korban penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Direkomendasikan oleh IDI, Apa Sih Physical Sunscreen Itu?

"Serangan terhadap fasilitas dan layanan kesehatan di Puskesmas Kiwirok tidak hanya mengorbankan tenaga kesehatan, namun juga menghilangkan sarana dan hak masyarakat setempat yang membutuhkan bantuan atau penanganan medis dan kesehatan," kata Ketua IDI Wilayah Papua dr Donald Aronggear, SpB(K) dalam keterangan tertulis, dilansir dari ANTARA, Ahad.

Hampir dua pekan usai penyerangan para tenaga kesehatan di Puskesmas Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, yang dilakukan oleh KKB.

Kisah Pilu Nakes di Simalungun Diperkosa 3 Pria, Seorang Pelaku Mantan Kekasih Korban

Donald menuturkan, IDI Papua menyadari pada masa pandemi ini, selain risiko infeksi COVID-19, tenaga kesehatan yang bertugas di Papua juga memiliki beban kerja yang berbeda serta mengalami risiko kesehatan dan keselamatan kerja lain yang bersifat biologis, fisik, maupun psikososial.

Namun, keselamatan seluruh tenaga kesehatan yang berperan memberikan pelayanan kesehatan merupakan prioritas bagi negara.

Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah

Donald mengatakan masyarakat di wilayah pedalaman Papua terutama di Pegunungan Bintang masih membutuhkan pelayanan dan penanganan masalah kesehatan, namun agar para tenaga kesehatan dapat bekerja dengan tenang dan maksimal, IDI Papua meminta jaminan keamanan dan keselamatan pada saat mereka bertugas agar mereka dapat melayani masyarakat setempat dengan baik.

Jenazah Perawat analis Gabriela Meilani sudah berhasil dievakuasi oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan sudah dimakamkan di Pemakaman Umum Tanah Hitam di Jayapura.

IDI Papua mengapresiasi TNI-Polri yang telah membantu proses evakuasi itu, dan menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya salah seorang anggota TNI yang tewas saat proses evakuasi jenazah. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya