Polisi Antisipasi Gangguan Keamanan di Papua saat Peringatan HUT OPM

Personel Brimob berbaris sebelum ditempat ke wilayah penugasan beberapa waktu lalu. (foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan

VIVA – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memastikan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua terkait dengan adanya kegiatan peringatan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada Rabu, 1 Desember 2021.

Kata Mabes Polri Soal Anggota Polresta Manado Tewas Luka Tembak di Kepala

"Tentunya Polri akan menjaga situasi kamtibmas di Papua," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol. Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Selasa.

Menurut Ramadhan, Polri melakukan upaya-upaya preemtif atau upaya pencegahan agar situasi kamtibmas di Papua aman terkendali. Aparat juga mengedepankan upaya-upaya edukasi dan sosialisasi yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban di Papua.

Prabowo Tetap Dikawal Satgas Pengamanan Capres Polri hingga H-30 Pelantikan

Beredar informasi di media sosial bahwa Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) berencana mengibarkan bendera Bintang Kejora pada Rabu dalam rangka HUT OPM. Bendera Bintang Kejora akan dikibarkan di Kabupaten Intan Jaya.

Tidak terprovokasi

Kasus TPPO Mahasiswa di Jerman, Polri Ajukan Red Notice ke Interpol

Di tempat lain, Pemerintah provinsi Papua Barat bersama unsur TNI dan Polri menjamin keamanan masyarakat dari gangguan kelompok yang berseberangan ideologi pada 1 Desember.

Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa meninjau pos persiapan Koramil Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Sabtu, 4 September 2021, sehari setelah pos militer itu diserang oleh kelompok bersenjata.

Photo :
  • ANTARA/Hans Arnold Kapisa

 
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di Manokwari, mengimbau masyarakat tidak terprovokasi dengan ajakan 1 Desember dari pihak-pihak tertentu yang beda pandangan ideologi.
 
"Kepada masyarakat Papua Barat, saya imbau tidak ikut-ikutan dalam aksi kelompok radikal apa pun yang beda pandangan ideologi dengan NKRI," ujar Mandacan.
 
Dia juga mengatakan bahwa 1 Desember adalah hari biasa bagi Provinsi Papua Barat, dan secara internasional ditetapkan sebagai hari AIDS se-dunia. "Jadi masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
 
Kepala Polda Papua Barat Irjen Tornagogo Sihombing mengatakan bahwa separuh personel Polda Papua Barat dan Polres jajaran dikerahkan dalam pengamanan 1 Desember 2021 bersama TNI di seluruh wilayah Papua Barat.
 
"1 Desember masuk dalam kalender Kamtibmas Polda Papua Barat, sehingga personel Polri di daerah ini akan kami siagakan bersama satuan TNI untuk menjamin keamanan masyarakat dari potensi gangguan kelompok berseberangan ideologi," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya