Pasien Omicron Sempat ke SCBD, Menkes Ungkap Hasil Tes Pegawai Resto
- VIVA.co.id/ Willibrodus
VIVA – Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, angkat bicara mengenai adanya kasus COVID-19 Omicron transmisi lokal di Indonesia. Pasien yang terinfeksi varian Omicron tersebit, sempat berjalan-jalan di Ibu kota dan mengunjungi salah satu restoran di SCBD.
Menurut Budi, saat ini Kemenkes tengah melakukan pelacakan terkait temuan tersebut. Kemenkes juga melakukan pengetesan di tempat makan yang dikunjungi oleh pasien tersebut.
"Hasilnya sekarang sedang dites di cafenya. Cuma saya belum dapat hasilnya. Kalau udah dapat saya kasih tau," kata Budi, kepada wartawan, di Istama Kepresidenan Jakarta, Kamis 30 Desember 2021
Kedepannya, prosedur karantina perlu ditingkatkan agar para pengidap COVID-19 tidak berkeliaran bebas di kawasan umum. Kemenkes juga akan terus berkoordinasi dengan BNPB mengenai pengetatan karantina ini.
"Kita ingin pastikan bantuan kepada BNPB ya karena ada dibawah dia, untuk dipastikan disiplin (karantina) 10 hari," ujarnya
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 untuk Kementerian Kesehatan RI, dr. Siti Nadia Tarmidzi menuturkan bahwa terdapat tambahan satu kasus COVID-19 varian Omicron. Ada pun penemuan ini berbeda dengan kasus lainnya di mana terjadi transmisi lokal varian Omicron di Indonesia.
"Adanya satu kasus COVID-19 Omicron transmisi lokal di Indonesia," ujar Nadia dalam Konferensi Pers Perkembangan COVID-19 di Indonesia, Selasa 28 Desember 2021.
Dituturkan dokter Nadia bahwa kasus pertama Omicron ini ditemukan ketika pasien hendak kembali ke tempat tinggalnya di Medan, Sumatera Utara. Pasien dan pasangannya, kata Nadia, kerap berkunjung ke Jakarta rutin sekali dalam sebulan.
"Pasien tinggal di Medan dan ke Jakarta satu bulan sekali. 6 desember tiba di Jakarta dengan hasil PCR negatif. Selama 6 desember di Jakarta sampai dengan tanggal 19 Desember baru terkonfirmasi karena pasien berencana pulang kembali ke Medan," tutur Nadia
Seperti diketahui, Kementerian Kesehatan mengumumkan seorang warga asal Kota Medan, Sumatera Utara, terkonfirmasi positif COVID-19 varian Omicron dan tengah dirawat atau isolasi Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso.
