- VIVA/Fajar Sodiq (Solo)
VIVA – Bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng dan bantuan pangan non tunai (BPNT) mulai disalurkan kepada warga penerima manfaat bantuan tersebut di Kota Solo pada hari ini, Senin, 11 April 2022. Adapun jumlah yang bakal menerima bantuan itu sebanyak 36.864 keluarga penerima manfaat (KPM)
Pantaun VIVA, penyaluran bantuan BLT minyak goreng dan BPNT dilakukan di Kantor Pos Cabang Solo mulai Senin, 11 April 2022. Warga yang menerima penyaluran bantuan pada hari pertama ini meliputi Kelurahan Kampung Baru dan Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon.
Penyaluran hari pertama bantuan tersebut disaksikan langsung oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa yang didampingi oleh Executive General Manager Kantor Pos Solo, Lilik Suryono. Ada sekitar 250 warga yang ikut mengantre untuk mendapatkan penyaluran bantuan senilai Rp500 ribu dengan rincian BLT minyak goreng Rp300 ribu dan Rp200 ribu untuk BPNT
Salah satu warga penerima bantuan, Siti Khodijah mengaku sangat senang adanya bantuan tersebut. Pasalnya ia telah selama dua bulan tidak jualan karean kakinya sakit. Seperti diketahui Khodijah merupakan pedagang nasi bungkus dan gorengan keliling di Balai Kota Solo.
“Uang bantuan ini rencana untuk beli beras dan telur. Lha sudah libur tidak jualan hampir dua bulan. Semoga nanti segera bisa jualan Kembali setelah Lebaran,” kata dia saat ditemui di Kantor Pos Solo.
Stok minyak goreng kemasan di retail modern. (Foto ilustrasi)
- VIVA/Sherly
Sementara Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa mengatakan penyaluran perdana untuk bantuan BLT minyak goreng dan BPNT yang dilakukan di Kantor Pos Solo untuk warga Kelurahan Kampung Baru dan Kelurahan Kauman. Rencananya ke depan penyaluran bantuan tersebut akan dilakukan di kantor kelurahan masing-masing.
“Mulai hari Rabu sampai Sabtu itu sudah didistribusikan di kantong-kantong kelurahannya masing-masing dan kecamatan. Jadi kalau wilayahnya kecil akan digabungkan di kecamatan. Total penerima 36.800 sekian,” sebutnya.
Penerima BLT Sebagian Besar Adalah Pedagang Gorengan
Lebih lanjut, Teguh menambahkan Sebagian penerima bantuan tersebut merupakan pedagang gorengan dan makanan. Selain itu juga ada penerima dari kalangan rumah tangga. Ia pun berharap dengan adanya bantuan BLT minyak goreng dapat membantu untuk mencukupi kebutuhan minyak goreng untuk jualan maupun memasak.
“Supaya mereka tidak keberatan lagi untuk masak apapun selama bulan Puasa ini. Harapannya masyarakat tidak lagi kebingungan dengan adanya bantuan itu. Syaratnya untuk mengambil bantuan ini KK asli, KTP asli dan undangan,” ujarnya.
