Relawan Anies Baswedan Bantah Ikut Provokasi Pemukulan Ade Armando

Ketua Umum Brigade 08, Zecky Alatas.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Ketua Umum Brigade 08 yang menjadi relawan Anies Baswedan, Zecky Alatas, membantah tudingan yang menyatakan bahwa organisasinya terlibat memprovokasi kasus pemukulan terhadap pegiat media sosial Ade Armando saat demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI pada pada Senin, 11 April 2022.

Nasdem Jadikan Anies Baswedan Prioritas Utama Maju Pilkada Jakarta, Ahmad Sahroni Kedua

Zecky mengatakan bahwa pelaku bernama Arif Ferdini atau Arif Pardhiani yang telah ditangkap polisi terkait kasus Ade Armando, bukan anggota Brigade 08.

"Kabar pelaku anggota kami (Brigade 08) itu tidak benar. Walaupun ada tampilan gambar dan atribut yang dipakai pelaku, saya tegaskan, pelaku hanya simpatisan dari organisasi kami," kata Zecky Alatas saat ditemui di Markas Brigade 08, Cipinang Muara, Jakarta, Kamis, 14 April 2022.

Anies Puji Konsistensi PKS Jadi Oposisi di Depan Surya Paloh dan Cak Imin

Ade Armando babak belur dipukuli massa aksi demo di Gedung DPR

Photo :
  • ist

Zecky menambahkan bahwa Arif Pardhiani sudah tidak menjadi anggota Brigade 08 sejak 2017 dan pihaknya telah lama tak berkomunikasi. Dia tak mengetahui aktivitas Arif Pardhiani meski pria itu menyimpan foto Brigade 08 bersama Gubernur DKI Anies Baswedan di sosial media.

Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Atas kejadian itu, dia pun menyayangkan karena pelaku disebut sebagai relawan Anies Baswedan untuk melakukan provokasi dengan mengajak massa untuk turun ke jalan dengan alasan ada tembakan gas air mata dari polisi.

"Kami sangat kecewa dengan ada penyebutan nama organisasi kami, itu mencoreng citra dan nama besar Brigade 08. Apalagi ada kabar yang menyebut para relawan Anies Baswedan yang melakukan tindakan kekerasan," katanya.

Zecky Alatas mengimbau agar masyarakat tidak terhasut isu yang belum tentu kebenarannya. Apalagi, isu itu menyudutkan organisasi miliknya.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan sebelumnya mengatakan Arif Ferdini memprovokasi lewat sebuah video yang disebar melalui media sosial. "Yang bersangkutan ini melakukan provokasi di antaranya mengeluarkan kata-kata Ade Armando sudah mati dan semua turun, semua yang ada di Jakarta," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya