H-5 Lebaran, Pemudik Naik Kendaraan Umum Meningkat

Pemudik Menggunakan Bus di Terminal Lebak Bulus
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA - Berdasarkan data sementara yang dihimpun dari Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun 2022 (1433 H), tercatat pada Rabu, 27 April 2022, kemarin (H-5) Lebaran, pergerakan penumpang angkutan umum mengalami peningkatan di semua moda angkutan jika dibandingkan dengan hari biasa.

Aksi Sopir Pikap Ini Dipuji Warganet, Berani Hadang Dua Bus Lawan Arus

Pemudik Menggunakan Bus di Terminal Pulogebang

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

111 Terminal Bus

Mengenal Tradisi Hantaran di Indonesia, Simbol Rasa Syukur dan Kasih Sayang

Pemantauan pergerakan penumpang mudik pada tahun ini dilakukan di 111 terminal bus, 16 pelabuhan penyeberangan, 51 bandar udara, 110 pelabuhan laut, dan 13 daop.

Tren Terus Meningkat

Gasak Harta Majikan Saat Mudik Lebaran, Pria di Tangerang Ditangkap Polisi

Tercatat, data sementara jumlah pergerakan penumpang di semua moda angkutan umum trennya terus meningkat. Pada Senin, 25 April 2022, (H-7), sebesar 474.285 penumpang, pada Selasa, 26 April 2022, (H-6), sebesar 476.429 penumpang, dan pada Rabu, 27 April 2022, (H-5), kemarin sebesar 555.168 penumpang.

“Kami memprediksi peningkatan akan terus terjadi hingga puncak mudik yang diprediksi terjadi mulai hari ini Kamis, 28 April sampai Sabtu, 30 April 2022, mendatang,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, di Jakarta, Kamis, 28 April 2022.

Baca juga: Lebaran 2022, Polisi Sebut Pemudik Motor Naik Empat Kali Lipat

Adapun secara rinci, data sementara pergerakan penumpang di masing-masing moda angkutan pada 27 April 2022 (H-5) jika dibandingkan dengan hari biasa (16 April 2022) sebagai berikut:

Pada angkutan jalan (angkutan bus), realisasi jumlah penumpang pada H-5 tahun 2022 sebesar 117.285 penumpang, atau meningkat sebesar 86,9% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 62.760 penumpang.

"Angkutan kereta api, realisasi jumlah penumpang pada H-5 tahun 2022 sebesar 90.448 penumpang, atau meningkat 87,0% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 48.372 penumpang," ujarnya.

Sedangkan, pada angkutan udara, realisasi jumlah penumpang pada H-5 tahun 2022 sebesar 192.130 penumpang, atau meningkat sebesar 82,8% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 105.101 penumpang.

Untuk angkutan laut, realisasi jumlah penumpang pada H-5 tahun 2022 sebesar 64.050 penumpang, atau meningkat 219,2% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar  20.064 penumpang.

Sementara itu, pada angkutan penyeberangan, realisasi jumlah penumpang pada H-5 tahun 2022 sebesar 91.255 penumpang, atau meningkat 64,3% jika dibandingkan dengan hari biasa sebesar 55.525 penumpang.

Sementara, jumlah pergerakan penumpang secara kumulatif di masing-masing moda yang dipantau selama tiga hari mulai Senin 25 April 2022 (H-7) hingga Rabu 27 April (H-5) kemarin, yakni:

Pergerakan penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu sebanyak 505.428 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) Bandara yakni: Soekarno Hatta, Sultan Hasanuddin (Makassar), Juanda (Surabaya), Sepinggan (Balikpapan), dan Ngurah Rai (Bali).

Kemudian, angkutan jalan (bus) sebanyak 330.169 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) terminal yakni: Kertonegoro Ngawi, Purboyo (Surabaya), Ir. Soekarno (Klaten), Giwangan (Yogyakarta), dan Tamanan (Kediri).

Angkutan kereta api sebanyak 244.603 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 (lima) Daerah Operasi (Daop) yakni: Daop I Jakarta, Daop II Bandung, Daop III Cirebon, Daop IV Semarang, dan Daop IX Jember.

Selanjutnya, angkutan penyeberangan sebanyak 242.827 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 (lima) pelabuhan penyeberangan yakni: Gilimanuk, Bakauheni, Merak, Ketapang, dan Padang Bai.

Untuk angkutan laut sebanyak 182.855 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) pelabuhan yakni: Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Balikpapan.

"Adapun, total pergerakan penumpang di semua moda angkutan secara kumulatif mulai Senin 25 April 2022 (H-7) hingga H-5 kemarin, sudah mencapai 1.505.882 penumpang," katanya.

Lebih lanjut, kata dia, jumlah ini masih lebih kecil dengan perbandingan 55,7%, jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang kumulatif pada periode yang sama di tahun 2019 sebesar 3.402.142 penumpang.

“Namun demikian, data kumulatif tahun ini sifatnya masih sementara dan masih ada kemungkinan untuk meningkat,” ujar Adita.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya