Tim SAR Kembali Temukan 2 Jenazah Penumpang KM Pertiwi 02

Tim SAR gabungan di Makassar masih terus mencari korban tenggelamnya KM Pertiwi.
Sumber :
  • VIVA/ Irfan.

VIVA - Tim SAR gabungan kembali menemukan dua jenazah korban KM Pertiwi 02 berjenis kelamin laki-laki dan perempuan sekitar 16.10 WITA, Kamis, 2 Juni 2022.

ASDP Angkut 26 Ribu Orang dan 125 Ribu Kendaraan pada Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

“Identitas keduanya belum dapat dikenali,” kata Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi.

Proses evakuasi korban tenggelamnya KM Ladang Pertiwi.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Supriadi Maud (Sulawesi Selatan)
Video Penumpang Pikap Pakai Helm, Tetap Kena Tilang Polisi

Dia menjelaskan tim pencari yang berada di KN SAR Kamajaya menemukan korban pertama di sekitar 8 mil dari Pulau Pamantauang tepatnya pada Koordinat 04°55’53.10” S - 117°10’ 71.06” E. Kemudian, korban yang kedua di sekitar 12 mil dari Pulau Pamantauang pada koordinat 04°53’68.00” S - 117°09’13.00” E.

Baca juga: Tim SAR Temukan Jenazah Perempuan Lansia Korban KM Ladang Pertiwi

Penumpang Kapal Tujuan Sumbawa-Lombok Lompat ke Laut

Perluas Wilayah Pencarian

Djunadi menyampaikan, pada hari keenam pencarian, Tim SAR gabungan memang memperluas wilayah pencarian menjadi 40 NM persegi sesuai dengan perkembangan di lapangan.

Djunaidi menambahkan bahwa saat ini KN SAR Kamajaya langsung mengevakuasi kedua korban tersebut ke Pulau Pamantauang sekiranya ada keluarga yang mengenali dari ciri pakaian dan aksesoris yang dikenakan.

"Selanjutnya jika warga tidak mengenali kedua korban, maka selanjutnya KN SAR Kamajaya akan mengevakuasi ke Pelabuhan Soekarno Hatta untuk diserahkan ke TIM DVI Polda Sulsel," kata Djunaidi.

Pencarian Akan Dilanjutkan Besok

Untuk saat ini, dikarenakan sudah malam hari, maka tim SAR gabungan menghentikan sementara operasi pencarian terhadap 16 korban penumpang kecelakaan kapal KM Ladang Pertiwi 02.

"Pencarian hari keenam, kami hentikan sementara, dan akan dilanjutkan lagi esok hari. Semoga pencarian besok dapat menghasilkan temuan lagi, kami mohon doanya," tutur Djunaidi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya