Polri Batalkan Permohonan Yellow Notice Eril kepada Interpol

Interpol (ilustrasi)
Sumber :
  • interpol.int

VIVA – Sekretaris NCB Interpol Polri Brigjen Amur Chandra mengatakan bahwa permohonan pemberhentian yellow notice atau pencarian putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, akan dikirim ke Markas Besar Interpol di Lyon, Prancis, pada Senin, 13 Juni 2022. Sebab, jenazah Eril telah ditemukan sehingga otomatis dihentikan.

Jenazah Alexsander Parapak Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Mimika

“Ya, secara faktual, karena korban sudah ditemukan, itu pasti sudah tidak lagi diperlukan. Tapi secara administrasi perlu ditindaklanjuti secara resmi dari kita,” kata Amur saat dihubungi wartawan pada Sabtu, 11 Juni 2022.

Menurut dia, dokumen pembatalan akan dikirim pada Senin. Namun, kata dia, Divisi Hubungan Internasional Interpol Polri sudah berkomunikasi secara informal dengan Kepolisian Interpol Swis untuk penghentian proses pencarian jasad Eril.

Jenazah Taruna STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior Akan Dibawa ke Bali Besok

“Senin nanti kita kirim untuk cancellation, pergantian permintaan Yellow Notice. Secara informal kita sudah bicara, mereka (Kepolisian Swiss) juga sudah bicara sama kita. Jadi untuk ketertiban administrasi, kita tindaklanjuti hari kerja,” ujanrya.

Emmeril Kahn Mumtadz atau yang biasa disapa Eril hilang terseret arus di Sungai Aaree, Barn, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022.

Siap Maju di Pilkada Jakarta, Ahmed Zaki Lakukan Ini Untuk Dongkrak Elektabilitas

Alm Emmeril Kahn Mumtaz bersama sang pacar Nabila Ishma

Photo :
  • IG @nabilaishma

Eril ke Swiss bersama sang ibu, Atalia Praratya atau Atalia Kamil, berada di Swiss untuk mencari sekolah guna melanjutkan studi S-2 Eril di sana. Sedangkan Ridwan Kamil sedang berada di Inggris. Saat berada di Swiss, Eril, Atalia dan rombongan menyempatkan untuk berenang di Sungai Aare.

Saat berenang di sungai itulah terjadi insiden kecelakaan. Begitu Eril hendak naik ke permukaan, secara tiba-tiba dia terseret oleh arus sungai yang cukup deras. Teman Eril sempat memberikan pertolongan saat itu. Namun karena arus yang cukup deras itu membuat Eril terseret.

Jasad Eril ditemukan hari Rabu, 8 Juni, empat belas hari setelah dilaporkan hilang. Jenazah Eril akan dimakamkan di Bandung, Jawa Barat, pada Senin, 13 Juni.

Diizinkan melawat

Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal memberi kesempatan bagi warga atau masyarakat umum yang hendak melawat atau mendoakan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril. Meski begitu, waktunya akan diatur supaya tertib.

Warga disilakan datang ke rumah duka di rumah dinas Gubernur Jawa Barat di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, segera setelah jenazah Eril tiba yang dijadwalkan pada pukul 22.00 WIB, Minggu, 12 Juni 2022. Saat jenazah tiba, dikhususkan dulu bagi keluarga, baru diizinkan memasuki rumah duka sekitar pukul 23.00 WIB. Waktu doa atau melawat dibuka sampai pukul 08.00 WIB pagi sebelum jenazah dibawa ke permakaman pada pukul 09.00 WIB.

"Bagi warga yang ingin mendoakan langsung dipersilakan di Gedung Pakuan nanti akan diatur tim Pemerintah Provinsi Jawa Barat," kata perwakilan keluarga Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, kepada wartawan, Sabtu, 11 Juni 2022.

Dia mengatakan, keluarga tak akan membatasi jumlah warga yang datang melayat. Namun, tim protokoler Pemerintah Provinsi Jawa Barat bakal mengatur agar tertib. Pada saat proses pemakaman di Cimaung, Kabupaten Bandung, acara hanya cuma bagi keluarga, berdasarkan situasi dan kondisi di lokasi permakaman.

Makam Eril baru akan dibuka untuk warga berziarah usai pemakaman oleh keluarga selesai pada pukul 12.00 WIB. Warga bisa berziarah hingga sore pukul 17.45 WIB. Lalu, makam Eril masih tetap dibuka untuk warga pada Selasa sampai Minggu setiap pukul 08.00-17.00 WIB.

"Sehingga mohon maaf apabila untuk warga yang sudah menyampaikan doa di [Gedung Negara] Pakuan tidak perlu ke permakaman. Warga diizinkan apabila akan berdoa atau ziarah kubur dipersilakan setelah proses penguburan," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya