Jalan Kaki 4 Km Lempar Jumrah, Menag Ingatkan Jemaah Jaga Stamina

Amirul Hajj Menag Yaqut melaksanakan lempat jumrah ke jamarat
Sumber :
  • MCH/Zaky Al Yamani

VIVA Nasional - Amirul Hajj yang juga merupakan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas mulai berjalan kaki ke Mina untuk melaksanakan lempar jumrah di Jamarat, Sabtu 9 Juli 2022. Amirul Hajj didampingi rombongan berjalan kaki dari Kantor Urusan Haji Indonesia di Mekah.

Menag Yaqut: Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi

Amirul Hajj mengenakan rompi hitam dan kemeja putih. Sosok yang kerap disapa Gus Men ini berjalan kaki beriring-iringan bersama rombongan Amirul Hajj.

Apa persiapan Amirul Hajj? "Persiapannya? disehat-sehatin aja badan. Minum vitamin, streching-streching dulu tadi, karena jalannya cukup jauh nih," kata Menag Yaqut sebelum mulai berjalan kaki kepada Tim MCH di depan Kantor Urusan Haji Mekah.

Menurutnya, untuk melaksanakan rangkaian ibadah ini butuh stamina yang prima. Sebab melaksanakan jamarat, seluruh jemaah harus melakukan perjalanan panjang sekitar 4 kilometer.

"Ke Jamarot kurang lebih 1,5 km, kemudian menuju Mina kurang lebih 3,5 km. Jadi kurang lebih total 4 km lah," lanjut Menag Yaqut.

Arab Saudi Gandeng Bill Gates Berikan Vaksin Polio pada Jemaah Haji

Jamarat

Photo :
  • Bahauddin-Darmawan/MCH2019

Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas  memanjatkan doa khusus pada saat wukuf di Arafah Jumat, 8 Juli 2022, kemarin. Dalam doa yang dipanjatkan, Ketua Umum GP Ansor itu berharap  Indonesia semakin berjaya.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

"Doa khusus saya ingin Indonesia jauh lebih baik lagi dan semakin jaya," kata dia di Arafah, Jumat.

Ia menyatakan pelaksanaan haji 2022 sebagai istimewa karena selain merupakan haji pertama setelah pandemi COVID-19 juga pengalaman pertamanya sebagai Amirul Hajj.

"Dan kita mendapatkan haji akbar, kita berdoa langsung kepada Allah," tambah dia.

Terkait haji akbar, Menag Yaqut berharap, kebinekaan dan perbedaan yang dimiliki Indonesia menjadi suatu kekuatan.

"Kita semua berdoa dan berharap agar perbedaan yang kita miliki jadi sumber kekuatan bukan menjadi sebuah perpecahan. Mudah-mudahan berkah haji akbar Indonesia akan mencapai itu," katanya.

Ia juga memastikan layanan untuk jemaah haji tetap berjalan dengan baik. Menag Yaqut bersyukur jemaah tetap sehat dan bisa melaksanakan puncak haji dengan baik.

"Ungkapan syukur kita karena jemaah dikaruniai kesehatan untuk bisa jalani ibadah di Arafah, mudah-mudahan jemaah sampai akhir prosesi haji tetap sehat baik-baik saja dan lancar dalam semua proses ibadah haji," ujar Yaqut

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya