2 Hal yang Harus Diperhatikan Jemaah Haji Indonesia di Madinah

Ketua PPIH Arab Saudi, Arsad Hidayat
Sumber :
  • MCH 2022

VIVA – Hingga Senin kemarin, 25 Juli 2022 total sebanyak 14.707 jemaah haji Indonesia dari 38 kloter gelombang dua sudah tiba di Madinah. Mereka akan melaksanakan ibadah Arbain sebelum akhirnya pulang ke tanah Air.

Haji Makin Mudah! Menag Yaqut dan Menhaj Tawfiq Bahas Layanan Baru untuk Jemaah Indonesia

Pergerakan jemaah gelombang kedua menuju Madinah daru Mekah sudah dimulai sejak Kamis pekan lalu 21 Juli 2022. Ada dua hal yang menjadi fokus perhatian Ketua PPIH Arab Saudi, Arsad Hidayat.

"Pertama, jemaah diminta tetap melakukan prokes (protokol kesehatan), karena walaupun Saudi sudah kondisi normal, untuk antisipasi kalau ada hal yang tidak diinginkan, kita jagalah, lebih bagus jaga dari pada mengobati," kata Arsad kepada Tim MCH.

Indonesia-Arab Saudi Perluas Kerja Sama Penerbangan Haji dan Umroh, Intip Kesepakatannya

Selain itu, jemaah juga diminta untuk menyesuaikan kondisi kesehatannya dengan ibadah-ibadah sunnah yang akan mereka lakukan. Menurutnya, jangan sampai jemaah abai dengan kesehatan mereka.

"Kedua, berkaitan dengan mengukur kondisi kesehatan masing-masing jemaah, bahwa ibadah-badah yang dilaksanakan menyesuaikan kondisi kesehatan masing-masing," kata Arsad. 

Bertemu Menteri Haji Saudi, Wapres Minta Kuota Haji RI Ditambah Setiap Tahun

"Apalagi di Madinah jemaah sebenarnya hanya melakukan sunah Arbain. Kalau kondisinya tidak memungkinkan, menurut saya cukup sholat di hotel masing-masing, kecuali kalau kondisinya membaik, silakan ke masjid."

"Kemarin saya juga ke KKHI Madinah, ada beberapa jemaah pasca Armuzna kondisinya menurun, kemudian masuk Madinah pun langsung masuk KKHI. Kami sampaikan pada mereka, bapak ibu, ketika sembuh langsung kembali ke hotel, jangan lakukan aktivitas yang tidak ada hubungannya dengan aktivitas ibadah."

Wapres Maruf Amin menerima kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Pastikan Tak Ada Lagi Haji Ilegal Tahun Ini

Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah menegaskan pihaknya memperketat aturan haji tahun ini.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024