Penjelasan Ketua Komnas HAM Soal Sebutan 'Ferdy Sambo Bos Mafia'
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Nasional – Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik sempat mengatakan, mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo bukanlah orang yang sembarangan. Ia bahkan menyebut Sambo sebagai bos mafia.
Hal tersebut diungkap Taufan dalam sebuah video yang viral di media sosial. Dalam video itu, sosok Sambo yang memiliki pengalaman di Reserse Kriminal (Reskrim) membuatnya mampu mengendalikan mental dengan baik dan mencari jalan keluar, atas kasus pembunuhan Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang menjeratnya.
Kepada wartawan, Taufan menegaskan maksud dari ucapannya yang menyebut Ferdy Sambo sebagai bos mafia. Sebutan ini muncul lantaran Sambo mampu mengendalikan puluhan anggota polisi untuk terlibat dalam penanganan kasus Brigadir J.
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik
- Dok Komnas HAm
"Dia mampu mengendalikan puluhan polisi bahkan yang di luar kendalinya (di Reserse Kriminal) serta melakukan rekayasa obstruction of justice, kan luar biasa itu," ujar Taufan saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 5 September 2022.
Meski begitu, Taufan mengatakan, sebutan mafia kurang cocok untuk disampaikan ke depan publik. Dia mengaku, lebih sering menggambarkan kelompok Ferdy Sambo sebagai tumor dalam institusi Polri.
Menurutnya, tumor itulah yang harus diberantas. "Di wawancara lain, saya menggambarkan kelompok ini seperti tumor yang menggerogoti institusi Polri dan penegakan hukum. Makanya Kapolri harus berani ambil tindakan tegas membuang semua elemen tumornya," katanya.
Ferdy Sambo, Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J
- VIVA/M Ali Wafa
Untuk diketahui, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, mengatakan bahwa dalang pembunuhan berencana terhadap Brigadir Brigadir J, Ferdy Sambo, bukanlah orang yang sembarangan. Pada saat semua orang memiliki anggapan bahwa Sambo sudah tidak memiliki kekuatan, Komnas HAM meminta semua pihak agar hati-hati terhadap Sambo.
"Tapi orang sekarang ini udah yakin banget tuh bahwa Sambo ini akan ...... Saya selalu mengatakan, hati-hati. Sambo ini bukan orang sembarangan. Puluhan tahun jadi reserse," kata Taufan dalam sebuah video yang viral di media sosial, Minggu, 4 September 2022.
Menurut Taufan, rekam jejak Sambo yang memiliki pengalaman cukup lama sebagai reserse, membuat Sambo tak bisa dipandang sebelah mata. Bahkan sebagai seorang tersangka, mental Sambo masih cukup baik untuk menghadapi kasus ini.
"Sehingga tahu dia caranya mencari jalan keluar, sebagai bos mafia dia tahu," kata Taufan.
Ferdy Sambo diketahui menjadi satu dari lima tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Selain itu, penyidik juga menetapkan Sambo sebagai tersangka bersama enam orang lainnya dalam dugaan obstruction of justice atau upaya untuk menghalang-halangi proses hukum penyidikan kasus Brigadir J.
