- ANTARA/Putu Indah Savitri
VIVA Nasional – Jenazah almarhum Profesor Azyumardi Azra akan tiba di Indonesia malam nanti. Dikabarkan almarhum Azra akan berangkat menuju Indonesia dan difasilitasi menggunakan pesawat mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK).
"Rencananya memang menggunakan pesawat pak Jusuf Kalla. jadi, bapak almarhum Azyumardi Azra menggunakan pesawat pak Jusuf Kalla," ujar Sekretaris Pribadi Ketua Dewan Pers, Vemi Nurbaini kepada wartawan, Senin 19 September 2022.
Azyumardi Azra
- VIVAnews/Lilis Khalisotussurur
Sementara itu, istri almarhum Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra, yakni Ipah Farihah yang didampingi anaknya akan tiba di Indonesia menggunakan penerbangan komersil.
"Nanti untuk naik batik air atau engga itu nanti istrinya ipah farihah dengan anak beliau itu menggunakan pesawat komersil," ucapnya.
Kemudian, Vemi menjelaskan almarhum Azyumardi Azra akan melakukan swab yang akan dilakukan pada pagi hari ini dan hasilnya akan keluar pada siang hari. Untuk itu, pemulangan jenazah ditunda dan diperkirakan sampai Indonesia pada malam nanti.
"Kalau untuk terkait kepulangan bapak, saat ini pak Azra masih dalam proses swab ya pagi ini, jadi hasil menunggu siang nanti. Jadi, paling cepat kemungkinan tiba di tanah air itu malam," kata Vemi.
Azyumardi Azra, terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022-2025.
- VIVA/ Ismoko Widjaya.
Sebagai informasi, Kabar duka datang dari dunia pers dan akademis. Ketua Dewan Pers yang juga mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Dr Azyumardi Azra meninggal dunia.
Informasi ini dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Dewan Pers, Agung Dharmajaya. "Innalillahi wa innailaihi rojiun, telah berpulang ke ramhatullah orang tua kita, guru kita, ayahanda kita, pimpinan kita Azyumardi Azra," kata dia saat dikonfirmasi, Minggu, 18 September 2022.
Informasi ini cepat menyebar di jagat maya. Berdasarkan kabar yang diterima redaksi, Almarhum meninggal di Malaysia, karena sebelumnya dalam kondisi sakit.
Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang juga Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi menyampaikan belasungkawanya di Twitter.
"Selamat jalan Prof Azyumardi Azra. Belum hilang rasa sedih kita kehilangan Buya Syafii Maarif, kini ditambah dengan berpulangnya Buya Azra. Semoga husnul khatimah," ujar Burhanuddin, dikutip VIVA.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo juga menyampaikan bahwa pihaknya turut berbelasungkawa.
"Duka cita amat dalam atas berpulangnya Prof Azyumardi Azra. Beliau meninggal di Malaysia karena sakit. Semoga husnul khotimah. Sebuah kehilangan besar bagi bangsa ini," katanya.
