Aparat Gabungan Tangkap Dedengkot Komite Nasional Papua Barat

Satgas Nemangkawi TNI/Polri mengendalikan situasi kamtibmas di Boega, Papua.
Sumber :
  • ANTARA News Papua/HO-Satgas Humas Ops Nemangkawi

VIVA Nasional – Tim Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz dan Polres Mimika, pada Jumat malam, 23 September 2022, menangkap Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Timika, berinisial YA, di Timika, Kabupaten Mimika, Papua.
 
"Memang benar Ketua KNPB Timika YA ditangkap terkait dugaan keterlibatan pemasokan amunisi untuk kelompok kriminal bersenjata (KKB) dan saat ini masih diperiksa penyidik di Polres Mimika di Timika," kata Direktur Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani, dilansir dari ANTARA.

Panglima TNI Putuskan untuk Mengubah Sebutan KKB Menjadi OPM

Faizal juga melaporkan, Satgas Damai Cartenz juga menangkap dua orang anggota KKB di dua lokasi berbeda di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua. Dua anggota KKB yang diduga bertugas mencari logistik itu ditangkap saat tengah mencari logistik berupa amunisi maupun senjata api.

Tim gabungan TNI menyebar poster dan selebaran imbauan berbahasa daerah Aifat yang ditempelkan di rumah warga di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis, 9 September 2021, setelah penyerangan oleh kelompok bersenjata.

Photo :
  • ANTARA/Hans Arnold Kapisa
Sosok Matias Gobay, Dalang OPM atas Penembakan Keji Danramil Aradide

Ia mengatakan, awalnya tim menangkap MK di kawasan Djayanti, pada Kamis, beserta 113 butir amunisi berbagai kaliber dan satu airsoft gun jenis revolver. Amunisi yang diamankan itu terdiri atas 95 butir amunisi kaliber 5,56 mm dan 18 butir amunisi V2 sabhara karet, paparnya.

Aparat gabungan memantau pergerakan KKB usai kontak senjata

Photo :
  • Istimewa/Aman Hasibuan
Perubahan Kebijakan dan Ketegasan Pemerintah Diperlukan untuk Tumpas OPM, Menurut Pengamat

Kemudian, pada Jumat pagi, sekira pukul 11.20 WIT, tim menangkap BK di kawasan SP 5.

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan, keduanya merupakan anggota KKB Kelompok Intan Jaya yang dipimpin Undius Kogoya. "Saat ini keduanya hingga kini masih dalam pemeriksaan penyidik," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya