LaNyalla: 4 Karakter Rasulullah SAW Bisa Ditiru RI Biar Jadi Panutan dan Unggul

- Dokumentasi DPD
Namun, peran para ulama di negeri ini bukan saja sebagai penjaga moral. Sebab, jauh sebelum Indonesia merdeka, para Ulama telah memberi kontribusi yang tidak kecil, melalui kehadiran pondok-pondok pesantren sebagai entitas masyarakat madani, yang melahirkan generasi terdidik yang berakhlak.
"Kalau kita melihat sejarah awal kemerdekaan Indonesia, peran Resolusi Jihad yang dikeluarkan Rois Akbar NU saat itu, Hadratus Syeikh Kiai Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945, yang kemudian memicu lahirnya peristiwa 10 November 1945, yang kita kenal dengan Hari Pahlawan, jelas sangat berarti bagi bangsa ini," papar dia.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti
- Dokumentasi DPD RI
Sebelumnya, kata LaNyalla, sejarah mencatat peran para Ulama dalam memberikan sumbangan pemikiran dalam sidang-sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).Â
"Para Ulama saat itu aktif memberikan sumbangan pemikiran, terutama terkait bentuk dan dasar dari negara ini. Yang akhirnya disepakati sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI.Â
Dan dasar dari negara ini adalah Ketuhanan. Seperti termaktub dalam UUD kita di Pasal 29 Ayat (1). Sungguh luar biasa sumbangsih para Ulama kita terdahulu," ungkapnya. Â
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti
- Dokumentasi DPD RI