Menteri BUMN Erick Thohir Dianggap Layak Pimpin PSSI, Ini Alasannya

Menteri BUMN Erick Thohir.
Sumber :
  • M Yudha P/VIVA.co.id

VIVA Nasional – Erick Thohir menempati posisi teratas dalam survei siapa yang pantas memimpin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Dalam survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia itu sebanyak 24,1% responden memilih Erick Thohir.  

Terpopuler: Indonesia U-23 Fenomenal, Ernando Ari Kepikiran Arkhan Fikri

Amir Faisal, CEO Perfekto Indonesia mengatakan publik menilai rekam jejak Erick Thohir yang berasal dari kalangan profesional dan pengusaha dinilai tepat untuk menahkodai PSSI. Menurutnya, dengan berbagai kerumitan di dunia persepakbolaan Indonesia, sosok seperti Erick Thohir bisa mengelola dengan berani, terukur dan terarah. 

"Sehingga sepak bola tanah air dapat berkembang dengan baik dan bersaing di kancah Internasional," kata Amir dalam keterangan yang diterima Jumat 25 November 2022.

Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial

Menteri BUMN, Erick Thohir bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino

Photo :
  • Instagram: Erick Thohir

Amir mengatakan, berkaca dari pola Erick Thohir dalam mengelola BUMN dengan menempatkan orang-orang yang ahli dalam bidangnya dan anak-anak muda yang berpotensi serta keterwakilan perempuan, maka bisa saja hal itu pula yang akan diterapkannya jika Erick terpilih menjadi Ketua Umum PSSI. 

Erick Thohir Beberkan 'Kunci Sukses' Timnas Indonesia ke Media Asing

"Jika demikian, maka komposisi pengurus PSSI di bawah Erick Thohir akan diwarnai oleh sosok-sosok yang paham dunia sepak bola serta memiliki manajerial yang bagus dan juga anak-anak muda yang ahli dalam bidangnya," kata Amir. 

Selanjutnya adalah soal pembinaan sepak bola, Erick Thohir yang telah memiliki pengalaman sepak bola di level internasional dinilai sangat paham soal pembinaan yang harus dimulai dari usia dini dengan pola berkesinambungan.

Dengan koneksi internasional yang dimiliki Erick Thohir, seperti memiliki saham di Oxford United, klub League One Inggris, Amir mengatakan, Indonesia berpeluang untuk mengirimkan pemainnya agar dapat berlatih dan merumput di Eropa atau negara-negara yang memiliki kualitas kompetisi yang baik. 

"Nilai plusnya lagi adalah Erick yang merupakan Menteri BUMN tentu dapat melakukan sinergi antara PSSI dan BUMN baik dari sisi finansial maupun pembinaan para atlet yang bisa saja disupport oleh BUMN," ujarnya. 

Meteri BUMN, Erick Thohir

Photo :
  • Aman Hasibuan (Papua)/ VIVA

Amir menilai, pengalaman Erick saat menjabat Presiden Inter Milan dan memiliki klub DC United di Amerika Serikat akan menjadi modal besar buat dirinya untuk memimpin PSSI. Buktinya Inter Milan di bawah tangan dingin Erick mampu bangkit dan kembali menjadi salah satu klub terbaik di Italia. Bisnis dan keuangan klub juga menjadi baik.

Amir menjelaskan, dalam sepak bola, selain pembinaan para pemain dan klub, kompetisi atau turnamen yang sehat dan berkualitas juga menjadi penentu perkembangan sepak bola, jika kedua hal itu mampu dikelola secara baik maka Indonesia akan dapat berbicara banyak di tingkat dunia bahkan tidak mustahil masuk berkompetisi di Piala Dunia.

Kecintaan Erick Thohir terhadap sepak bola nasional memang tidak diragukan lagi. Di saat tidak ada kompetisi resmi yang bergulir di tanah air ketika Indonesia dikenai sanksi oleh FIFA. Untuk mengisi kekosongan kompetisi Erick Thohir sebagai bos Mahaka Sport menggelar Piala Presiden untuk pertama kalinya.

Saat itu Erick Thohir berharap agar Piala Presiden menjadi solusi bagi klub dan para pemain untuk tetap bisa menjaga agar sepakbola tidak lumpuh total.

"Dalam mengelola keuangan, kita juga bisa menilai kiprah Erick Thohir saat menggelar Piala Presiden tersebut. Ia membuka secara transparan dan diaduit oleh Pricewaterhouse Coopers. Dari total pemasukan kurang lebih Rp45 miliar, tersisa Rp1,5 miliar dan membayar pajak penghasilan, PPN kurang lebih hampir Rp6 miliar yang juga menjadi pemasukan bagi negara," jelasnya. 

Amir menilai tidak salah jika kemudian hasil survei menunjukkan publik menginginkan Erick Thohir memimpin PSSI, karena sepak bola bukan hanya soal pemain, pelatih dan wasit, melainkan ada manajemen, para penggemar dan industri usaha. 

"Jadi sangat dibutuhkan sosok seperti Erick Thohir yang mencintai dan paham sepak bola, mengerti dunia industri juga memiliki kemampuan manajemen yang bagus serta menguasai jaringan internasional," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya