Pemindahan IKN Dinilai Bukti Jokowi Mampu Wujudkan Cita-cita Bung Karno

Presiden Jokowi tinjau pembangunan infrastruktur IKN
Sumber :
  • Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

VIVA Nasional – Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) Fahrul Razi mengatakan, langkah berani Presiden Jokowi memindahkan Ibu Kota Negara atau IKN harus didukung. Karena perpindahan IKN tersebut merupakan cita-cita yang pernah digagas sejak era Soekarno.

Ucapkan Selamat Hari Buruh, Jokowi: Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

"Perpindahan ibu kota pernah disampaikan oleh Pak Soekarno. Tapi baru Pak Jokowi yang berhasil mewujudkan itu di Kalimantan. Satu langkah yang benar dan harus kita dukung," ujar Fahrul dalam keterangan tertulis yang diterima Rabu, 7 Desember 2022

Desain Garuda untuk Istana Negara di Ibu Kota Negara Baru.

Photo :
  • Tangkapan kamera @suharsomonoarfa.
Momen Jokowi Gowes Sepeda Bambu di Mataram

Fahrul menuturkan bahwa perpindahan ibu kota ke Kalimantan mendorong banyak kemajuan. Salah satu yang paling terdampak adalah  pemerataan pembangunan dapat direalisasikan.

"Jadi perubahan pergeseran ibu kota ke Kalimantan adalah hal bagaimana mencoba mesentralisaaikan Indonesia, bukan mensentralisasikan Pulau Jawa. Selama ini kan jawanisasi. Yang coba pemerintah lakukan adalah Indonesiaisasi," tuturnya.

May Day, Jokowi Gowes hingga Main Bola di Mataram NTB

Fahrul menyebut perpindahan IKN ke Kalimantan juga merupakan strategi untuk mencapai Indonesia maju. Posisinya yang strategis memudahkan Indonesia dalam membenahi setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Untuk mencapai Indonesia maju, pusat ibu kota jangan di Pulau Jawa, harus di tengah, wilayah yang dipilih tepat Kalimantan," ujarnya.

Desain Sekretariat Presiden di IKN Nusantara.

Photo :
  • Dokumentasi Waskita Karya.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi memutuskan untuk memindahkan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Pembangunan kawasan inti IKN akan sebagian sudah dimulai dan untuk bangunan inti seperti komplek Istana Kepresidenan, ditargetkan rampung pada tahun 2024.

Presiden Jokowi bersepeda di Lombok, NTB pada Rabu, 1 Mei 2024 (Satria)

Istana Ungkap Alasan Jokowi Kunker ke NTB di Tengah Aksi Hari Buruh

Plt Deputi Protokol dan Pers Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana berdalih rencana kunker Presiden Jokowi ke NTB sudah dirancang jauh-jauh hari.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024