Jokowi Kembali Ingatkan TNI-Polri Tak Politik Praktis Jelang Pemilu 2024
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan jajaran TNI-Polri untuk tidak ikut berpolitik praktis menjelang perhelatan Pemilu 2024. Jokowi menekankan, netralitas anggota TNI dan Polri penting di kedepankan, agar pesta demokrasi lima tahunan itu berjalan kondusif.
"Saya kira TNI-Polri tahu apa yang harus dikerjakan, yang paling penting menjaga kondusifitas di tahun politik dan tidak terlibat dalam politik praktis," kata Jokowi usai menghadiri rapat Pimpinan TNI-Polri, Jakarta, Rabu, 8 Februari 2023.
Arahan soal netralitas TNI-Polri sebelumnya juga diutarakan Jokowi usai melantik Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Istana Presiden, Jakarta, Senin 19 Desember 2022 lalu. Kepala negara tak menginginkan militer ikut berpolitik praktis.
"Menjaga netralitas TNI agar tidak ketarik-tarik ke dalam politik praktis yang penting," kata Jokowi beberapa waktu lalu.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun meminta
sinergi TNI dengan Polri, diperkuat. Menurutnya, hal itu penting untuk mewujudkan stabilitas politik dan keamanan. Jokowi juga meminta untuk menjaga kepercayaan rakyat. Sebab selama ini, TNI menjadi lembaga yang paling dipercaya oleh rakyat.
"Kepercayaan ini harus dijaga terus dengan profesionalisme di tubuh TNI yang terus harus ditingkatkan," imbuhnya.