Anggota TNI AL Jadi Korban Pencurian, Tangannya Diikat Mulutnya Dilakban

Serka Muhamad Hanif Widiantoro Korban Pencurian dengan Kekerasan
Sumber :
  • Tangkapan Layar: Instagram

VIVA Nasional – Serka Muhamad Hanif Widiantoro, seorang prajurit TNI AL menjadi korban curas atau pencurian dengan kekerasan saat perjalanan pulang dari Sorong ke Semarang. Tampak tangannya diikat, mata dan mulutnya disumpal lakban hitam. 

Nilai 3 Artefak Langka Zaman Majapahit yang Dicuri Capai Rp 46 Miliar

Korban yang berdinas di Lantamal XIV Sorong, Papua bermaksud untuk pulang ke kampung halamannya di Kec. Jambu Kab. Semarang, Jawa Tengah. Serka Hanif bertolak dari Bandara Domine Eduard Osok Kota Sorang ke Bandara Soekarno Hatta pada Kamis, 6 April 2023. 

Dari Bandara Soekarno Hatta korban ke pangkalan bis Pasar Rebo untuk melanjutkan perjalanan ke Semarang memakai bis. Korban yang sudah membeli tiket kemudian diarahkan ke mobil travel Avanza silver plat B dengan dalih bis tidak jadi berangkat. 

Janda di Bandar Lampung Ditipu Dukun Alami Kerugian Rp81 Juta

Serka Muhamad Hanif Widiantoro Korban Pencurian dengan Kekerasan

Photo :
  • Tangkapan Layar: Instagram

"Ya, tas dan dompet beserta isinya diambil. Saya naik avanza. Jadi, saya naik berdua ada penumpang perempuan dan sopir saja. Kendaraan maju, katanya mau ambil penumpang lagi" tutur Muhammad Hanif dilansir dari akun Instagram @majeliskopi08. 

12 Tersangka Perundungan Siswa SMA Internasional di Tangsel Segera Diadili

Selama perjalanan Serka Hanif tertidur dan saat terbangun kaki serta tangannya sudah diikat oleh pelaku. Pelaku juga memukul korban ketika berusaha menutup mata dan mulutnya dengan menggunakan lakban hitam. 

Mobil kemudian berhenti di sebuah ATM dan korban dipaksa memberikan informasi pin ATM dengan todongan sajam. Usai pelaku mengambil uang dari rekening korban, mobil melanjutkan perjalanan sampai akhirnya korban diturunkan di Desa Kebandingan, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.

Serka Muhamad Hanif Widiantoro Korban Pencurian dengan Kekerasan

Photo :
  • Tangkapan Layar: Instagram

Korban diturunkan di tepi jalan tanpa memakai alas kaki, mengenakan sweater abu-abu, dengan celana berwarna cream. Kaki dan tangannya juga masih dalam kondisi terikat sehingga dia tidak bisa melepaskan diri dan meminta bantuan. 

Kemudian pada Jumat 7 April 2023 pagi Serka Muhammad Hanif ditemukan oleh warga. Pelaku tampak sudah mengambil tas ransel dan tas selempang berikut isinya. Kasus tersebut langsung ditangani Polsek Kedungbanteng yang berkoordinasi dengan Pasintel Lanal Tegal. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya