Kemlu Sebut Belum Ada WNI Jadi Korban Gempa di Jepang

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha.
Sumber :
  • ANTARA/Aria Cindyara

Jakarta – Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa hingga saat ini belum terdapat informasi mengenai adanya warga negara Indonesia (WNI) yang terluka atau meninggal dunia akibat gempa bumi yang melanda Jepang pada Senin 1 Januari 2024

BPBD DKI Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa di Jakarta

“Hingga saat ini otoritas setempat belum menyampaikan data resmi warga menjadi korban. KBRI Tokyo dan KJRI Osaka akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat dan masyarakat WNI untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha melalui keterangan tertulisnya pada Selasa.

Gempa Bumi di Jepang

Photo :
  • Kyodo News via AP
Jumlah Rumah Rusak Akibat Gempa Garut Bertambah Jadi 110

Dia mengatakan bahwa KBRI Tokyo dan KJRI Osaka telah berhasil menjalin komunikasi dengan simpul-simpul masyarakat Indonesia di wilayah terdampak, antara lain di Noto Peninsula, Ishikawa, dan Niigata. Dampak yang dialami para WNI bervariasi, tergantung pada lokasi, lanjutnya.

“Terdapat WNI yg mengungsi baik ke lokasi yang disiapkan otoritas setempat maupun ke tempat tinggal sanak keluarga di wilayah yang aman,” ujar Judha.

Janda di Bandar Lampung Ditipu Dukun Alami Kerugian Rp81 Juta

Sementara itu, dilaporkan terdapat sekitar 50 WNI wisatawan yang sempat tertahan di Stasiun Gala Yuzawa, Niigata karena shinkansen sempat berhenti beroperasi.

“Namun saat ini dilaporkan bahwa para wisatawan sudah dapat melanjutkan perjalanan dan shinkansen telah beroperasi kembali,” kata Judha.

Gempa bermagnitudo 7,6 yang mengguncang kawasan pantai Laut Jepang pada Senin, menewaskan sedikitnya empat orang dan memicu peringatan tsunami serta kebakaran di pusat Prefektur Ishikawa. Hingga saat ini peringatan tsunami belum dicabut.

Gempa Bumi di Jepang

Photo :
  • Kyodo News via AP

Sekitar 30 orang dilaporkan terluka akibat gempa di Ishikawa dan prefektur lainnya. Menurut keterangan pemerintah Ishikawa, sekitar 32.000 rumah kehilangan aliran listrik.

Gempa tersebut juga terasa dari Hokkaido di Jepang utara hingga Kyushu di barat daya negara itu. Peringatan dan peringatan tsunami dikeluarkan untuk prefektur di sisi Laut Jepang. (ANT)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya