Termasuk Kopassus, Ini 5 Pasukan Elit TNI yang Berhasil Membuat Negara Lain Ketakutan

Prajurit Kopassus TNI AD mengikuti apel peringatan HUT Kopassus di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) memiliki sejumlah pasukan elitvyang memperkuat militer di Indonesia. Bahkan, beberapa negara di dunia pun segan untuk menyerang Indonesia salah satunya karena kehadiran para pasukan elit tentara tersebut. 

KSAD Tegaskan TNI AD Tegak Lurus Selama Masa Transisi Kepimpinan Presiden Jokowi

Pasukan elit yang berada di tubuh TNI tersebut seperti Kopassus, Denjaka, sampai Kopaska yang berhasil membuat nyali negara lain menjadi ciut. Misalnya satuan elit Kopassus yang memiliki khas Baret Merah dan memiliki kelebihan di atas rata-rata pasukan lain. 

Nah, buat kamu yang penasaran, berikut ulasan selengkapnya yang dilansir dari berbagai sumber. 

Tentara Israel Jatuh Cinta ke Intel Iran yang Nyamar Jadi Wanita, Bocorkan Rahasia Militer

1. Kopassus

VIVA Militer: Danjen Kopassus anugerahi pisau komando perak.

Photo :
  • Grup 1 Kopassus
Samson, Pemberontak OPM yang Serang Markas Koramil di Papua Tobat dan Serahkan Diri ke Prajurit TNI

Kopassus atau yang lebih dikenal dengan sebutan Baret Merah ini merupakan salah satu pasukan elit yang dimiliki TNI sekaligus yang paling disegani di dunia. Untuk bisa bergabung ke kesatuan ini harus memiliki kemampuan di atas rata-rata dan siap membela Tanah Air. 

Bukan tanpa alasan, seseorang yang mau bergabung dengan Kopassus harus memiliki fisik yang prima dan kuat. Sebab, mereka akan menjalani hari-hari dengan latihan cukup berat dan mental kuat. Mereka juga menjadi garda terdepan jika Indonesia diserang negara lain. 

2. Denjaka

VIVA Militer: Denjaka Marinir TNI AL.

Photo :

Detasemen Jalamangkara atau yang lebih akrab dengan sapaan Denjaka merupakan salah satu pasukan elit di tubuh TNI. Untuk bisa bergabung dengan Denjaka ini tidaklah mudah karena para anggota harus memiliki kemampuan renang di atas rata-rata. 

Bukan tanpa alasan, tugas utama mereka adalah untuk melindungi berbagai ancaman yang berada di bawah laut. Salah satu hal yang kerap terjadi adalah serangan dari negara lain yang melintasi perbatasan laut Indonesia sehingga harus dipantau oleh mereka. 

3. Kopaska

VIVA Militer: Pasukan elite Kopaska TNI AL infiltrasi ke Pantai Kalimantan Utara

Photo :
  • Dispenal

Kopaska atau yang lebih akrab dengan sebutan Komando Pasukan Katak ini adalah salah satu pasukan elit yang dimiliki TNI. Para anggotanya dipaksa untuk melakukan latihan keras sampai titik penghabisan. Pasukan ini telah dibentuk sejak 31 Mei 1962. 

Komando Pasukan Katak ini biasanya akan mengemban tugas-tugas rahasia dari negara. Biasanya mereka kerap melakukan operasi amfibi, operasi khusus dan dukungan-dukungan lain untuk memperlancar operasi TNI tersebut. 

VIVA Militer: Ratusan prajurit TNI AD ikuti latihan Pembentukan Taipur Kostrad

Photo :
  • Penkostrad

Pasukan yang memiliki nama asli Pengintaian dan Pertempuran atau Peleton Intai Tempur (Tontaipur) juga termasuk pasukan elit yang dimiliki TNI. Sejak didirikan pada tahun 2001 silam, sudah ada ribuan dan bahkan jutaan yang menjadi anggotanya. 

Tujuan pembentukan Taipur ini adalah untuk melatih dan membentuk para prajurit satuan jajaran Kostrad menjadi prajurit Taipur yang memiliki kemampuan khusus dalam melaksanakan tugas operasi di berbagai bentuk medan, baik rawa, laut, gunung, hutan, dan perkotaan. 

VIVA Militer: Pasukan Yonko 464 Nanggala, Kopasgat, TNI Angkatan Udara.

Photo :
  • Yonko 464 Kopasgat

Komando Pasukan Gerak Cepat atau yang disingkat Kopasgat adalah salah satu pasukan elit TNI. Mereka merupakan pasukan khusus yang dimiliki oleh TNI Angkatan Udara. Kopasgat ini adalah satuan tempur darat berkemampuan tiga matra, yaitu udara, darat, laut. 

Kopasgat ini telah dibentuk sejak tanggal 17 Oktober 1947 silam. Setiap prajurit diharuskan memiliki kualifikasi para-komando (Parako) untuk bisa melaksanakan tugas secara profesional. Mereka juga memiliki kemampuan khusus kematraudaraan sesuai dengan spesialisasinya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya