5 Fakta Pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah Dibubarkan GP Ansor di Surabaya

Penceramah, Ustaz Syafiq Basalamah
Sumber :
  • YouTube

Surabaya - Pengalaman tidak menyenangkan datang dari Ustaz Syafiq Riza Basalamah setelah pengajiannya dibubarkan oleh GP Ansor di Masjid Assalam, Kecamatan Gunung Anyar, Kota Surabaya.

Resmikan Masjidnya di Uganda, Ivan Gunawan Potong Sapi hingga Bagi-bagi Hijab, THR dan Alquran

Penolakan kajian dari Ustadz Syafiq Riza Basalamah terjadi pada kamis kemarin. Beberapa pihak GP Ansor setempat menolak acara tabligh akbar tersebut.

"Banser obrak-abrik masjid (pembubaran tabligh akbar Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah, M.A oleh Banser, 22 Februari 2024)," tulisan yang menyertai video keributan tersebut, dilansir berita viva sebelumnya.

Terharu! Ivan Gunawan Resmikan Sebuah Masjid di Uganda, Ucapkan Rasa Syukur kepada Tuhan

Berikut beberapa fakta pengajian Ustaz Syafiq Riza Basalamah dibubarkan GP Ansor, dilansir berbagai sumber:

1. Tanggapan Ustaz Syafiq Riza Basalamah

Proyek Bangun Masjid Mantan K-Pop Daud Kim di Incheon: Kontroversi Memanas, Warga Menolak!

Ustaz Syafiq Riza Basalamah merespons pembubaran ceramahnya oleh GP Ansor

Photo :
  • IG: syafiqrizabasalamah_official

Setelah pengajiannya dibubarkan oleh GP Ansor, Syafiq Riza Basalamah memberikan pesan semoga mereka mendapatkan hidayah. Selain itu juga, ia mengaku kepada jamaahnya untuk bersabar dan tidak terpancing emosi.

“Harap bersabar, tidak perlu terpancing emosi. Cape, lelah dan detik-detik yang antum luangkan untuk hadir di kajian itu akan ditulis pahala insya allah,” ungkap Syafiq Riza Basalamah dilansir akun Instagram pribadinya.

"Semoga Allah memberi mereka hidayah kepada teman-teman kita (GP Ansor) yang masih. Mungkin belum paham. Berbaik sangka kepada mereka,” lanjutnya.

2. Bukan Pertama Kali

Tangkapan layar video kericuhan antara jemaah Ustaz Syafiq Riza Basalamah dengan Ansor dan Banser di Surabaya. (Istimewa)

Photo :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)

Pengajian Syafiq Riza Basalamah dibulatkan bukan kali pertama. Ia juga pernah beberapa kali mendapatkan pengalaman yang kurang menyenangkan. Namun ia tetap menghadapi dengan kesabaran dan keikhlasan.

Selain Syafiq Riza Basalamah, ada beberapa Ustaz yang memiliki pemahaman yang sama seperti Khalid Basalamah juga pernah mengalami kejadian tersebut.

3. Keterangan GP Ansor

Penceramah, Ustaz Syafiq Basalamah

Photo :
  • YouTube

Sekretaris Pimpinan Cabang GP Ansor Surabaya, Rizam Syafiq bahwa dirinya telah melakukan musyawarah kepada panitia, Takmir Masjid Assalam dan Yayasan yang menyelenggarakan pengajian tersebut serta memberikan surat keberatan dengan hadirnya Syafiq Riza Basalamah.

"Meski kami tahu dalam ceramah2nya banyak menyerang amaliyah NU, PAC GP Ansor Gunung Anyar tidak serta membubarkan begitu saja. Kami tetap memakai adab musyawarah dan tabayun dengan pihak panitia dan yayasan yang menyelenggarakan acara tersebut," terang Rizam dalam keterangannya, Jumat, 23 Februari 2024.

4. Sebelumnya Tidak Pernah ada Penolakan

GP Ansor melakukan pertemuan dengan panitia pengajian Ustaz Syafiq Basalamah

Photo :
  • VIVA/Nur Faishal

Dijelaskan oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Masjid Assalam Puri Mas Gunung Anyar, Ibnu Arly menuturkan bahwa sejak masjid ini berdiri pada 15 tahun lalu, Ustaz Syafiq Riza Basalamah sudah lima kali menghadiri khutbah ceramah jumat dan berjalan lancar serta tidak ada masalah, "Baru kali ini (Ada Penolakan)," ungkap Ibnu Arly.

5. Kesalahpahaman

Ustadz DR Syafiq Riza Basalamah

Photo :
  • YouTube Syafiq Riza Basalamah Official

Ibnu Arly menjelaskan bahwa sehari sebelum ceramah Ustaz Syafiq Riza Basalamah digelar, dirinya sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Gunung Anyar, perwakilan Nahdlatul Ulama, GP Ansor dan instansi sempat.

Hasilnya pun telah disepakati bersama bahwa pengajian Ustaz lulus Universitas Madinah itu dibatalkan dan Syafiq Riza Basalamah pun tidak datang ke masjid Assalam.

Ibnu Arly menurutkan lebih lanjut, adapun keributan antara jamaah Ustaz Syafiq Riza Basalamah dan GP Ansor menduga kesalahpahaman. Selain itu juga, penolakan juga terjadi karena isu miring di media sosial.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya