- Antara
VIVAnews - Pemimpin Pondok Pesantran Umar Bin Khatab, Abrori, kini resmi jadi tersangka. Polisi menyatakan dia terlibat dalam kasus ledakan dan penyimpanan bom yang terjadi di pesantrennya. Rencananya, Abrori akan ditahan.
"Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pimpinan Ponpes UBK Abrori hari ini akan dilakukan penahanan karena terbukti terlibat kasus bom," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Untung Yoga Ana, kepada VIVAnews, Jumat, 22 Juli 2011.
Abrori ternyata sudah lama menjadi target Detasemen Khusus Anti Teror 88.
Dia juga diyakini merupakan anggota Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) pimpinan Abu Bakar Ba'asyir. Kelompok ini dituding menyerang sejumlah petugas kepolisian di depan Kantor BCA Palu, Sulawesi Tengah, pada 25 Mei 2011 lalu.
Ledakan terjadi pada 11 Juli 2011 lalu, sekitar pukul 15.30 WITA, dan menewaskan Firdaus, seorang warga Dompu. Hingga saat ini polisi masih menahan enam orang dan menelusuri barang bukti. (kd)
Peserta UTBK Diimbau Waspada Penipuan Janji Kelulusan
Para peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dihimbau untuk tidak terjebak dalam bujukan untuk membeli kelulusan dengan membayar sejumlah uang.
