Hasil Survei Tak Bisa Jadi Dasar Bubarkan KPK

Sumber :
  • Antara/ Yudhi Mahatma

VIVAnews - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat, Eva Kusuma Sundari mengatakan turunnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi tidak bisa dijadikan rujukan membubarkan lembaga itu. Menurut dia, pemberantasan korupsi oleh KPK masih jauh lebih baik dari lembaga lain.

"Survei itu hanya snapshot. Tetap tidak bisa dijadikan dasar untuk dilakukannya pembongkaran KPK," kata Eva di gedung DPR, Jakarta, Senin 8 Agustus 2011.

Menurut anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini, penyebab utama turunnya dukungan masyarakat kepada KPK adalah pernyataan bekas Bendahara Umum Partai Dermokrat, Muhammad Nazaruddin. "Nazaruddin bicara dirinya sudah membayar kepada penyidik. Dia mengaku menemui bebarapa penyidik. Itu sesuatu yang indikasinya pelanggaran etik," kata Eva.

Eva mengatakan, persepsi masyarakat saat ini berbeda ketika terjadi kasus 'cicak-buaya' beberapa waktu lalu. Masyarakat, lanjut dia, saat ini mulai berfikir kritis, melihat siapa yang harus didukung.

"Jadi, pelemahan KPK kali ini beda. Kalau dulu KPK diserang dari luar, sekarang mereka seperti ada pembusukan di dalam," kata Eva.

Oleh karena itu, tambah Eva, Komite Etik KPK diharapkan bisa mengungkap kebenaran dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap upaya pemberantasan korupsi.

"Jawab hal-hal substantif, jelaskan ke publik siapa yang salah dan derajat kesalahannya seperti apa, biar nanti publik juga yang menyimpulkan," kata Eva.

"Jadi, jangan sampai publik dibiarkan publik mengambang dengan mengambil teori masing-masing."

Sebagaimana diketahui, riset ilmiah Lingkaran Survei Indonesia menunjukkan kepercayaan publik terhadap KPK merosot tajam. Menurut mereka hasil ini adalah salah satu potret kekecewaan masyarakat terhadap kinerja lembaga anti korupsi itu. Hanya 41,6 persen responden yang yakin KPK dapat tuntaskan kasus korupsi tanpa pandang bulu meski melibatkan tokoh atau partai berkuasa. (umi)

Ketika Daud Yordan Bertemu Pendukung Prabowo Jelang 'Pertarungan' di Senayan
Playlist Live Festival

Festival Musik Playlist: Live On Tour 2024 Siap Digelar di 5 Kota, Ada Musisi Siapa Aja?

Salah satu festival musik yang ditunggu, Playlist Live Festival, akhirnya kembali menggelar rangkaian tur bertajuk Playlist: Live On Tour 2024, yang akan dimulai Juni.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024