Konferensi Kelautan Dunia

Selamatkan Laut, 121 Negara Kumpul di Manado

VIVAnews - Sekretaris Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Indroyono Soesilo mengatakan pemerintah Indonesia menggagas konferensi kelautan dunia atau world ocean conference (WOC) yang akan diselenggarakan di Menado, Sulawesi Utara, 11 sampai 14 Mei 2009. Sebab, isu-isu kelautan masih terabaikan.

"Isu-isu penyelamatan kelautan sangat minim dibahas di PBB," kata Indroyono kepada wartawan di Kantor Kementerian Kesejahteraan Rakyat, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis 22 Januari 2009.

Diceritakannya dalam Konferensi Perubahan Iklim di Bali, Desember 2007, pemerintah Indonesia minta isu kelautan dibahas secara khusus. Sebab, "Laut merupakan penghisap karbon, selain hutan, yang terbesar. Selama ini hanya hutan yang dianggap sebagai paru-paru dunia," kata Indroyono.

Manajemen Sriwijaya Air Buka Suara soal Pendirinya Jadi Tersangka Korupsi Timah

Namun, usulan Indonesia tak memperoleh tanggapan sesuai yang diharapkan. Perwakilan Pemerintah Perancis bahkan menantang balik delegasi Indonesia. "Seharusnya negara Anda yang menggagas itu. Negara kami kan kontinental, sedangkan negara Anda kelautan," kata Indroyono, menirukan tanggapan pemerintah Perancis. Karena itu, pemerintah Indonesia lantas mengambil inisiatif.

Indroyono yang juga Sekretaris WOC mengatakan 121 negara akan menghadiri konferensi tersebut.

Pemerintah Indonesia, kata dia, punya target khusus dalam pertemuan itu yakni Manado Declaration dan Coral Triangle Initiative (CTI) Summit Implementation. "Yang akan dipakai sebagai wahana dasar untuk mengambil kebijakan penyelamatan kelautan tingkat dunia," tambah dia.

KSBSI Kalbar Tuntut Perlindungan Hak Buruh Kelapa Sawit
Menag Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji-Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan

Menag Yaqut dan Menhaj Tawfiq Mantapkan Kemudahan Layanan Bagi Jemaah Haji Indonesia

Menhaj Tawfiq menyebut dari seluruh jemaah haji di dunia, jemaah haji Indonesia yang pertama mendapat smart card (kartu resmi) keberangkatan haji dari Kerajaan Arab Saudi

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024