Ratusan Polisi Jatim dan Makassar Jaga Ambon

Kerusuhan Ambon
Sumber :
  • ANTARA/Izaac Mulyawan

VIVAnews - Kepolisian Daerah Maluku menyatakan bahwa situasi di Ambon pascakericuhan yang terjadi Minggu lalu mulai tenang. Bahkan, untuk pengamanan, pihak kepolisian terus menambah personelnya.

"Saat ini, terdapat sekitar 500-600 personel," kata Kabid Humas Polda Maluku, AKBP Johannes Huwae, kepada VIVAnews.com, Senin malam 12 September 2011.

Menurutnya, jumlah tersebut bertambah dari sebelumnya hanya 200 personel Polisi yang bersiaga untuk mengantisipasi kemungkinan kejadiaan yang tidak diinginkan pascakerusuhan Minggu lalu, 11 September 2011.

Bukan Hina Pemain Korea Selatan, Ernando Minta Maaf dan Jelaskan Alasan Joget Usai Gagalkan Penalti

"Jadi, ada tambahan pasukan dari Brimob Jawa Timur 200 personel dan 200 lagi dari Makassar," tutur Johanes.

Johanes menambahkan, saat ini, situasi Ambon kondusif dan masyarakat sudah melakukan aktivitasnya seperti sebelum terjadinya kericuhan yang dipicu antardua kelompok.

Mengenai jumlah korban tewas, menurut Johanes, hanya dua orang. Sementara itu, korban yang luka-luka mencapai 45 orang. "Jadi, semuanya itu berjumlah 47 orang berdasarkan laporan di lapangan," ujarnya.

Seperti diketahui, bentrok warga pecah dipicu tewasnya tukang ojek yang penyebab kematiannya masih simpang siur. Kericuhan berawal usai pemakaman tukang ojek bernama Darfin Saiman di kawasan Mangga Dua.

Warga marah kemudian melempar batu dan membakar kendaraan. Menurut isu yang beredar, tukang ojek itu tewas karena dibunuh. Padahal menurut kepolisian, Darfin tewas karena kecelakaan murni. (umi)

Ghea Indrawari

Belum Kepikiran Nikah, Ternyata Ini Kriteria Pria Idaman Ghea Indrawari

Namun di usianya sekarang ini, Ghea Indrawari merasa masih ada banyak hal yang perlu ia lakukan sendiri termasuk mengejar kariernya di industri hiburan.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024