Sekda Semarang Dibekuk KPK, PNS Tegang

Tersangka suap, Sekda Kota Semarang Zaenuri, usai diperiksa KPK
Sumber :
  • Puspita Dewi | Semarang

VIVAnews – Pasca penangkapan Sekretaris Daerah kota Semarang, Achmad Zaenuri bersama dua anggota DPRD oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, suasana pagi ini di ruangan Sekda Kota Semarang tak bergairah. Para PNS yang menjadi staf Sekda berwajah muram, tak seperti biasanya mereka bekerja dengan ceria sambil berbincang.

Pantauan VIVAnews.com di Kantor Sekda Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat 25 November 2011, wajah-wajah tegang terlihat.

Tak ada gunjingan atau obrolan apapun tentang kejadian sehari sebelumnya. Kepala Badan Humas, Informasi, dan Komunikasi pemerintah Kota Semarang, Ahyani mengaku tak ada instruksi apapun dari walikota terkait kasus itu.

"Termasuk mengenai pekerjaan yang harus melibatkan tanda tangan Sekda. Semua belum diinstruksikan oleh Pak Wali. Beliau hanya berpesan agar pelayanan masyarakat tetap diutamakan," kata Ahyani.

Hal yang sama juga terjadi di lingkungan DPRD Kota Semarang. Anggota DPRD yang terlihat sudah hadir berusaha menahan diri agar tidak memberikan tanggapan kepada media. Wajah-wajah anggota DPRD terlihat tegang dan berusaha menyembunyikan sesuatu.

Otto, Petugas Satpol PP yang biasa bertugas di DPRD Kota Semarang, tak tahu penyebab ketegangan yang terjadi. "Sejak kemarin mereka memang jarang bercanda kok," kata Otto.

Informasi yang didapat VIVAnews.com, hari ini pemeriksaan akan dilanjutkan kepada para anggota DPRD. Tim dari KPK mengirimkan tambahan personel untuk mendukung penanganan kasus dugaan suap eksekutif kepada DPRD kota Semarang.

Pemeriksaan bukan hanya dilakukan terhadap anggota DPRD, namun juga kepada para birokrat yang mengetahui arus kas daerah. Kemarin, KPK menangkap tangan dua anggota DPRD Kota Semarang, usai menerima uang dari eksekutif.

Usai Ramai Digosipkan Selingkuh, Rizky Nazar Minta Maaf

Sekda Kota Semarang Achmad Zaenuri juga ikut ditangkap, karena melalui tangannya uang suap yang sudah dimasukkan dalam amplop itu akhirnya tersedia. Dari penangkapan itu, penyidik KPK menyita 21 amplop yang berisi uang tunai puluhan juta rupiah. Jumlahnya sekitar Rp45 sampai Rp75 juta. Laporan: Puspita Dewi l Semarang (adi)

Petugas menunjukkan emas Antam di Butik Antam Pulo Gadung, Jakarta (foto ilustrasi)

Harga Emas Hari Ini 27 April 2024: Emas Antam Kinclong di Akhir Pekan

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.236.000 per gram.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024