Tolak Tes Urine, Napi di Pontianak Mengamuk

Kerusuhan di LP Kerobokan
Sumber :
  • ANTARA/ Nyoman Budhiana

VIVAnews - Menolak jalani tes urine, sejumlah penghuni di Lembaga Permasyarakatan Kelas Dua A Pontianak,  Kalimantan Barat, mengamuk. Mereka pun melempari petugas dengan batu pada Sabtu, 18 Agustus 2012. 

Awalnya para napi itu hanya berdemonstrasi di dalam Lapas. Mereka menolak tes urine, yang akan digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalbar.
 
Aksi demo berlangsung memanas. Para napi itu melemparkan batu ke arah petugas lapas dan memecahkan kaca jendela di ruangan kepala Lapas Pontianak.
 
Petugas Lapas Pontianak berusaha menenangkan para napi, namun tidak dihiraukan. Puluhan anggota Brimob Polda Kalbar dikerahkan untuk mengamankan situasi.
 
Menurut sejumlah petugas Lapas situasi sudah terkendali. Namun demikian, polisi yang dilengkapi senjata api masih berjaga-jaga di luar untuk menghindari keributan susulan dan mengahalau bila ada napi yang melarikan diri.
 
Para wartawan dan keluarga napi yang hendak masuk tidak diperkenankan masuk oleh petugas Lapas, dengan alasan keamanan yang tidak memungkinkan.
 
Menjelang malam, situasi di dalam Lapas Pontianak sudah berangsur normal kembali, para napi sudah kembali ke bloknya masing-masing.
 
Belum ada keterangan resmi dari lapas pontianak terkait keributan di dalam lapas ini, karena kepala lapas sedang menenangkan para penghuni lapas.
 
Sementara itu, kepala BNN  Provinsi Kalbar,  Brigadir Jenderal Polisi Sugeng Heriyanto, yang hendak dikonfirmasi prihal tes urine yang akan dilakukan oleh BNN  kepada penghuni Lapas tersebut, saat dihubungi ke nomor selulernya tidak memberikan jawaban. (ren)

Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Melalui Ekonomi Sirkular
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Jakarta LavAni Menang, AHY Berharap Hattrick Juara Proliga

Jakarta LavAni Allo Bank Electrik yang merupakan juara bertahan mengawali Proliga musim 2024 dengan meraih kemenangan 3-0 atas Jakarta Garuda Jaya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024