- ANTARA/Jaka
VIVAnews - Ketua DPP Partai Demokrat, Jafar Hafsah, menegaskan Hartati Murdaya telah mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Pembina Partai Demokrat. Tak hanya itu, Hartati juga minta mundur dari keanggotaan partai.
Namun, belum ada tanggapan resmi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Ketua Dewan Pembina Partai. "Apapun keputusannya, permintaan [mundur] itu nanti diteruskan dulu ke ketua dewan pembina," kata Jafar dalam acara Open House di kediaman Ketua Umum Partai PDIP, Megawati Soekarnoputri, di Menteng Jakarta Pusat, Minggu 19 Agustus 2012.
Jafar mengatakan Yudhoyono belum mengeluarkan keputusan terkait pengunduran diri Hartati. "Kalau acc, keputusan belum dikeluarkan. Tapi kalau dia tetap mengundurkan diri, seperti itu ada administrasinya, jadi bisa terselesaikan dengan surat keputusan," kata dia.
Menurut Komisi Pemberantasan Korupsi, Hartati telah menjadi tersangka kasus suap Bupati Buol, Sulawesi Tengah. Jafar memastikan Partai Demokrat tidak akan ikut campur atas proses hukum Hartati.
"Jadi, partai Demokrat serahkan pada proses hukum. Kita percayakan bahwa penegakan hukum berjalan dengan baik dan apa adanya," kata dia.
Hartati diduga mengalirkan dana Rp3 miliar ke Bupati Buol, Amran Batalipu. Uang ini diduga terkait dengan Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan miliknya di Buol. Baca berita lengkap di
(ren)
Tokoh Bali Ngurah Harta Pastikan Bali Aman, Siap Selenggarakan World Water Forum ke-10
Tokoh masyarakat Bali, I Gusti Ngurah Harta, memastikan Bali siap menggelar World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan dilaksanakan pada 18-25 Mei 2024.
