VIDEO: Ayah Penyemen Bocah di Surabaya Minta Maaf

Solikin, tersangka pembunuh Fahri Kusairi
Sumber :
  • topik pagi-antv
VIVAnews -
Tiga anggota keluarga Solikin (34 tahun), pelaku pembunuh Fahri Ramdahani (4 tahun), yang sempat melarikan diri akhirnya menyerahkan diri ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak. Mereka adalah, ayah, dan dua kakaknya.


Ketiganya kabur ketika mengetahui jenazah Fahri, yang tak lain adalah tetangganya sendiri, sudah tewas dan disemen oleh Solikin. Mereka kabur karena takut dihakimi massa.


Ayah Solikin, Taufik, ditemani kakak Solikin, Surijah, meminta maaf kepada keluarga korban dan masyarakat. Mereka mengaku tidak mengetahui perbuatan Solikin.


Meski mengaku tidak mengetahui perbuatan Solikin, ketiganya tetap diperiksa secara intensif sebagai saksi. Jika pada pemeriksaan ketiganya mengetahui, atau bahkan membantu Solikin, status mereka akan ditingkatkan menjadi tersangka.


Lihat videonya di


Terkait kejiwaan Solikin, polisi sudah menyatakan kondisi kejiwaan pria sadis itu normal. Kepastian itu didapat setelah Solikin menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur.


Fahri ditemukan tewas di rumah Solikin, di Jalan Endroseno, Surabaya, Selasa 19 Februari 2013. Jasadnya disemen menyerupai patung. Pembunuhan Fahri Ramadhani, sementara bermotif dendam. Solikin, merasa tersinggung dengan ayah korban, Mishari, 40 tahun. (umi)


Komisaris HAM PBB Kecam Perihal Hukum yang Mewajibkan Hijab di Iran
Ketua MPR Bambang Soesatyo

Prabowo Pernah Bilang Demokrasi Sangat Melelahkan, Bamsoet Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bamsoet menilai penyempurnaan UU Pemilu perlu dilakukan di awal pemerintahan Prabowo Subianto periode 2024-2029.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024