Sumber :
- ANTARA/Widodo S. Jusuf
VIVAnews -
Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menilai perempuan Indonesia tidak memiliki keberanian untuk menegur perokok aktif untuk tidak merokok di sampingnya.
"Tidak ada perempuan yang berani mengatakan: 'Stop. Kamu tidak berhak merusak kesehatan saya'," kata Nafsiah dalam acara 'Penghargaan bagi Perawat Perempuan Indonesia' di Plaza Bapindo, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 54-55, Jakarta Selatan, Jumat 8 Maret 2013.
Tidak hanya itu, dia juga merisaukan jumlah perokok perempuan yang meningkat dari 0,97 persen pada 1995 menjadi 4,6 persen pada 2011. "Perempuan mudah kecanduan. Kalau sudah kecanduan, sulit diobati," kata Nafsiah.
Dari bahaya rokok, menurut dia, kaum perempuan dan anak-anak merupakan pihak yang paling tidak berdaya dalam mempertahankan kesehatannya. Di Indonesia ada 62 juta wanita yang terpapar asap rokok.
"Ada 62 juta perempuan menjadi perokok pasif dan ada 14,2 juta balita yang terkena gangguan pernapasan karena terkena asap rokok di lingkungan rumahnya," kata dia.
Halaman Selanjutnya