Pangdam IV Diponegoro Diganti, TNI Bantah Terkait Lapas Cebongan

Menkumham saat meninjau Lapas Cebongan di Sleman, DIY.
Sumber :
  • ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVAnews -
Penipuan Modus 'Menyelesaikan Misi' Kembali Telan Korban, Ibu di Bogor Kehilangan Rp 147 Juta
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat memutasi Pangdam IV Diponegoro Mayor Jenderal TNI Hardiono Saroso dari jabatannya.

Viral Pria di Medan Bakar Rumah Sendiri Diduga Kecanduan Narkoba, Pihak Keluarga Minta Rehabilitasi

Mayjen Hadiono digantikan oleh Mayjen TNI Sunindyo, yang sebelumnya menjabat Asisten Personalia Kepala Staf TNI AD.
Nasib Tukang Tambal Ban Penyebar Ranjau Paku di MT Haryono Usai Digerebek Ojol


"Saya tegaskan, Mayjen Hardiono diganti, bukan dicopot," ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigadir Jenderal TNI Rukman Ahmad saat dihubungi
VIVAnews
, Sabtu 6 April 2013.


Rukman menegaskan, pergantian Hardiono bukan disebabkan pernyataannya beberapa waktu lalu terkait kasus penyerangan Lapas Cebongan.


Dalam keterangannya kepada wartawan, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Hardiono menegaskan, tidak ada keterlibatan anggota TNI AD dalam penyerangan lapas. [Baca selengkapnya


"Pergantian ini tidak ada kaitan dengan pernyataan beliau. Ini murni pergantian saja, evaluasi, sudah biasa di TNI," Rukman menegaskan. (umi)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya