VIVAnews - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Andi Mattalatta batal memberikan pembekalan kepada 197 kepala lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, dan rumah penyimpanan benda sitaan negara (Rupbasan).
"Dia dipanggil Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono)," kata Kepala Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Akbar Adi Prabowo dalam pesan singkat, Selasa 17 Maret 2009.
Sedianya, Menteri Andi membuka acara yang bertajuk 'Perlindungan Saksi dan Korban.' Menurut Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Abdul Haris Semendawai, seminar ini diadakan dengan bekerja sama antara LSPK dengan Kedutaan Besar Canada di Indoensia.
Dua pakar perlindungan saksi dari Canada akan memberikan masukan kepada LPSK mengenai mekanisme perlidungan itu. Mereka adalah Steve Sullivan (Federal Ombudsman for Victims of Crime Canada) dan Beth Heinz (Senior Policy Analist).
"Kegiatan ini dirancang untuk menyaring pemikiran-pemikiran mengenai mekanisme perlindungan saksi dan korban dari berbagai perspektif," kata Abdul Haris dalam rilis yang yang diterima VIVAnews.
Terpopuler: Rio Reifan Ditangkap karena Kasus Narkoba hingga Zita Anjani Pamer Starbucks di Mekkah
Artikel yang memuat berita terkait penangkapan Rio Reifan itu menjadi salah satu dari empat artikel dengan jumlah pembaca paling tinggi di kanal Showbiz VIVA.CO.ID
