Sumber :
- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews
- Kota Yogyakarta menegaskan ingin menjadi kota layak anak dengan membangun 32 kampung ramah anak pada tahun 2013 ini. Sebelumnya pada tahun 2012, Pemkot Yogyakarta telah membangun sebanyak 26 kampung ramah anak sehingga total kampung ramah anak yang akan terbangun pada tahun 2013 ini mencapai 58 kampung ramah anak.
“Prediksi kota Yogyakarta sebagai kota layak anak sudah disandang sejak tahun 2012 lalu namun itu masuk kelompok pemula dan Pemkot Yogyakarta ingin masuk kelompok madya,” kata Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan Kota Yogyakarta, Lucy Irawati, Rabu 22 Mei 2013.
Menurutnya untuk membangun kampung layak anak, Pemkot Yogyakarta menyediakan stimulan sebesar Rp20 juta per kampung. Dengan dana itu, kampung-kampung diwajibkan untuk membangun fasilitas dan membuat program pembangunan yang berpihak pada tumbuh kembang anak.
“Program tersebut harus muncul dari usulan warga di kampung tersebut,” katanya.
Bentuk program yang bisa diajukan, katanya, cukup beragam, mulai dari program jam belajar anak hingga penyediaan sarana prasarana bermain yang sehat dan edukatif. Dengan tambahan 32 kampung layak anak katanya, nantinya diharapkan Yogyakarta akan segera masuk ke kategori madya.
“Dengan status Kota Layak Anak ini, Pemkot Yogyakarta juga bekerjasama dengan pemerintah Swedia untuk mempelajari dan menyusun program pembangunan bersama mewujudkan Kota Layak Anak tersebut,” katanya. (ren)
Baca Juga :
Sang Kakak Ungkap Ada Oknum Datangi Lokasi Syuting Minta Tak Lanjutkan Syuting Film Vina, Kenapa?
“Program tersebut harus muncul dari usulan warga di kampung tersebut,” katanya.
Bentuk program yang bisa diajukan, katanya, cukup beragam, mulai dari program jam belajar anak hingga penyediaan sarana prasarana bermain yang sehat dan edukatif. Dengan tambahan 32 kampung layak anak katanya, nantinya diharapkan Yogyakarta akan segera masuk ke kategori madya.
“Dengan status Kota Layak Anak ini, Pemkot Yogyakarta juga bekerjasama dengan pemerintah Swedia untuk mempelajari dan menyusun program pembangunan bersama mewujudkan Kota Layak Anak tersebut,” katanya. (ren)
Menteri PANRB Soal Sekolah Kedinasan: Jangan Percaya Ada Calo dan Bullying
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menetapkan persetujuan formasi pada delapan instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alok
VIVA.co.id
17 Mei 2024
Baca Juga :