Sumber :
VIVAnews
- Presiden terpilih Joko Widodo memantau pembangunan Pelabuhan Kalibaru atau biasa disebut "New Tanjung Priok" dengan menggunakan kapal boat milik Indonesia Port Corporation.
Pada kesempatan tersebut, Jokowi didampingi oleh Direktur Utama PT. Pelindo II, RJ Lino, yang duduk di dek kapal bagian belakang, tampak dikawal ketat Pasukan Pengamanan Presiden.
Baca Juga :
Israel-Palestina Harus Hidup Berdampingan dengan Damai, Kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru
Suhardi, 38 tahun, salah seorang petugas pelabuhan mengatakan jika KRI Kujang memang sengaja dikerahkan untuk mengawal Jokowi selama memantau pengerjaan pembangunan pelabuhan.
"Satu unit ini dari markas TNI AL di sini memang ditugaskan untuk kawal Pak Jokowi," katanya.
Sementara itu, Jokowi yang duduk dek kapal bagian belakang tampak sesekali berbincang dengan dirut PT. Pelindo II yang menjelaskan mengenai proses pembangunan bagian dermaga kapal peti kemas itu.
Pada percakapan dengan RJ Lino, terdengar Jokowi pun meminta agar pembangunan Pelabuhan Kalibaru dapat selesai sesuai target agar kapasitas angkut di pelabuhan tersebut semakin bertambah.
"Terus dikebut, kita
pengen
2018 kapasitasnya dobel. Karena dari sini dimulai efisiensi biaya transportasi, efisiensi yang membebani harga barang. Dimulai dari sini," kata Jokowi.
Halaman Selanjutnya
"Satu unit ini dari markas TNI AL di sini memang ditugaskan untuk kawal Pak Jokowi," katanya.