Jokowi Belum Prioritaskan Kasus Pelanggaran HAM

Joko Widodo
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - HM Prasetyo telah dilantik menjadi Jaksa Agung. Namun, kasus-kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang mangkrak selama bertahun-tahun, rupanya tak menjadi prioritas utama dalam penyelesaian kasus di Kejaksaan Agung.
Sah! Rizky Febian dan Mahalini Resmi Menikah

Menurut Prasetyo, Presiden Joko Widodo memutuskan kasus pelanggaran HAM itu belum akan menjadi fokus utama. 
Prabowo: Tidak Boleh Ada Anak Menangis karena Kelaparan

"Beliau sudah mengatakan tadi, fokus kita belum ke sana," kata Prasetyo di Istana Bogor, Jumat 29 November 2014.
Profil Jhonny Iskandar Sang Legenda Dangdut yang Kini Tutup Usia

Sampai saat ini berkas-berkas kasus pelanggaran HAM itu masih terus bolak balik dari Komnas HAM ke kejaksaan agung. Bahkan, berkas yang sudah diserahkan Komnas HAM itu akan dikembalikan lagi oleh kejaksaan karena dianggap belum lengkap.

"Ya, kalau misalnya belum lengkap ya kita kembalikan," kata dia.

Menurut Prasetyo, Komnas HAM harus melengkapi berkasnya terlebih dahulu sebelum dilakukan persidangan. Ia tak memungkiri ada banyak kesulitan dalam mengusut kasus pelanggaran HAM ini.

"Tidak mudah dong, saksi-saksinya, pelakunya sebenarnya siapa, itu harus dicari dong," kata dia.

Saat ini ada tujuh kasus dugaan pelanggaran HAM yang ditangani kejaksaan. Diantaranya, penghilangan paksa 1998, Peristiwa Mei 1998, Talangsari, Wasior dan Wame, Trisakti, Semanggi I dan II, Penembakan misterius.

Berkas tujuh perkara itu akan dikembalikan ke Komnas HAM karena petunjuk yang diinginkan kejaksaan belum terpenuhi.

"Agar persoalan HAM bisa ada kepastian hukum. Sehingga tidak terkatung-katung," kata dia.
Sarwendah

Unggah Foto Tanpa Ruben Onsu, Rumah Tangga Sarwendah Kembali Dipertanyakan Netizen

Ruben Onsu, setelah absen mendampingi Sarwendah di rumah sakit, baru-baru ini membagikan foto keluarga tanpa kehadiran dirinya.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024