Tantang Panglima TNI, ISIS akan Bantai Tentara dan Anggota Polri

Sosok Anggota ISIS Abu Jandal Al Indonesi
Sumber :
  • Youtube
VIVAnews -
Militan negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menantang Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia. Tantangan ini disampaikan Abu Jandal Al Yamani Al Indonesi melalui video di Youtube.


Dalam pernyataannya, Abu Jandal menanggapi keinginan Panglima TNI Jenderal Moeldoko yang ingin bergabung dengan negara-negara koalisi untuk membasmi kelompok ISIS di kawasan Asia Tenggara.


"Pesan ini saya sampaikan kepada Moeldoko, Panglima TNI, Polri, dan Banser. Kami menunggu kedatangan kalian. Kami telah mendengar bahwa kalian akan membantu pasukan koalisi untuk melenyapkan daulah khilafah ini. Sesungguhnya bahwa kami bahagia sekali mendengarnya. Karena itu berarti Insya Allah, pertemuan antara kami dan kalian disegerakan oleh Allah SWT," ujar Abu Jandal.


ISIS, kata Abu Jandal, sangat menunggu kedatangan TNI dan Polri sebagai upaya untuk membantu Amerika Serikat dalam memerangi kelompoknya.


"Karena bila kalian tidak mendatangi kami, kami akan mendatangi kalian. Kami akan kembali ke Indonesia untuk menegakkan syariat Allah," ujar Abu Jandal.


Abu Jandal menegaskan, kelompoknya akan membantai semua anggota TNI dan Polri yang menyombongkan diri menyebut bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai harga mati.


"Ketahuilah bahwa tentara-tentara Allah menunggu kalian. Tentara-tentara Allah di negeri Syam dan Irak, sangat berbahagia ketika mendengar kalian akan bergabung dengan koalisi. Kami menunggu kedatangan kalian," ujar Abu Jandal.


Kata Anies soal Heboh Tawaran Jadi Menteri Prabowo: Masih Lama Proses Kabinet
Video itu dipublish 25 Desember 2014. Belum diketahui di mana video berdurasi 4 menit 01 detik ini direkam.
Presiden WAML Roy Beran dan Menkumham Yasonna Laoly

Presiden WAML dan Menkumham Bertemu, Bahas Hak Kesehatan Narapidana

Menkumham Yasonna Laoly bertemu dengan Presiden WAML Roy Beran di kantor Kemenkumham. Sejumlah isu banyak diperbicarakan.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024