Jokowi Tunjuk Jan Darmadi, Demokrat Bilang Astagfirullah

Partai Demokrat buka pendaftaran Caleg DPR 2014
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id
Miss Universe Indonesia 2023, Fabienne Nicole Ceritakan Pengalaman Pertama Lewat Cinta yang Salah
- Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Jan Darmadi sebagai salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) terus menuai kontroversi. Rekam jejak Jan sebagai pengusaha judi dipandang tidak layak.

Ledakan Terjadi di PT San Xiong Steel Lampung, 3 Karyawan Alami Luka Bakar

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Nurpati, Selasa, 20 Januari 2015, menyebut Jokowi tidak selektif dalam memilih Wantimpres. "Jika memang ada yang bos judi, ini betul-betul malapetaka nasional," kata Andi.
Gelar Pengajian Sebelum Nikah, Rizky Febian Ungkap Hal Ini


Andi menilai tidak pantas seorang penasihat kepala negara yang mayoritas muslim, memiliki latar belakang pengusaha judi. "Tiga bulan pemerintahan dengan revolusi mentalnya betul-betul mengerikan," ujarnya.

Sejumlah kebijakan kontroversial Jokowi lainnya turut dibeberkan Andi. Pertama, kasus tiga kartu yang tidak jelas anggaran dan tendernya. Kedua, menaikkan harga BBM pada saat harga minyak dunia turun.

Ketiga, kenaikan harga gas elpiji. Keempat, pemberhentian Kapolri Jenderal Sutarman yang tidak jelas apa kesalahannya. Kelima, membiarkan DPR melanjutkan proses fit and proper test calon Kapolri Komjen Budi Gunawan yang berstatus tersangka.

"Astagfirullah. Ini baru usia tiga bulan, bagaimana selanjutnya nasib bangsa ini?" kata Andi. (one)


Simak Juga:



Jokowi Lantik Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)

Siapa Jan Darmadi, Wantimpres Jokowi

Pengangkatan Jan Darmadi diperdebatkan di media sosial.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2015