TNI Siapkan Pasukan Khusus Jaga Eksekusi Mati Bali Nine

Serah Terima Jabatan Kepala Staf Angkatan Laut
Sumber :
  • Pusat Penerangan TNI
VIVA.co.id
- Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, menyiapkan pasukan khusus untuk menjaga proses eksekusi mati terhadap terpidana narkoba asal Australia, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran.


"Setelah ini saya beserta komandan-komandan pasukan khusus akan membuat perencanaan detail untuk mengantisipasi apabila ada gangguan-gangguan dalam bentuk apa pun terhadap pelaksanaan hukuman mati terhadap narkoba, khususnya yang telah disiapkan," kata Moeldoko dalam keterangan persnya di Markas Besar TNI di Jakarta, Jumat, 20 Februari 2015.


Panglima mengatakan, TNI tidak terpengaruh dengan situasi jelang eksekusi mati dua warga Australia yang tergabung dalam Bali Nine itu.
Percaya Buwas, Ketua DPR Usul Anggaran BNN Ditambah


Ada Jenderal Ikut Freddy Kirim Narkoba, Ini Penjelasan TNI
Kata Panglima, TNI berada di belakang dan siap mengamankan kebijakan Presiden Joko Widodo. "Saya akan memimpin rapat menyiapkan rencana
emergency
Laporkan Hariz Azhar, TNI Ingin Beri Pembelajaran Hukum
(situasi darurat) kalau terjadi gangguan atas hukuman mati," katanya.

TNI mengikuti perkembangan dari waktu ke waktu. Apalagi tekanan internasional dari Australia hingga Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga menekan pemerintah untuk membatalkan eksekusi mati.


"Panglima TNI beserta seluruh jajaran selalu menganalisis atas berbagai situasi, bisa dari berbagai respons dan seterusnya. Untuk itu saya hadirkan Kabais (Kepala Badan Intelijen Strategis), karena kita melihat
time by time
(dari waktu ke waktu) situasi perkembangan itu sehingga TNI tidak boleh tertinggal," kata Moeldoko.



Baca berita lain:




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya