Klaim Buru Teroris Berhasil, 285 Polisi Dapat Penghargaan

Kapolda Sulawesi Tengah memberikan penghargaan kepada personelnya
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mitha Meinansi
VIVA.co.id
Panglima TNI: Poso Tak Perlu Darurat Militer
- Sebanyak 285 orang personel kepolisian yang diterjunkan dalam Operasi Camar Maleo 2015 di Poso, Sulawesi Tengah, menerima penghargaan dari kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah. Operasi yang digelar selama dua bulan sejak Januari 2015 itu diklaim berhasil memburu pelaku tindak pidana terorisme.

Terduga Teroris yang Ditembak di Poso Belum Dikenali

Kapolda Sulteng Idham Azis, mengatakan, penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi yang telah bekerja melebihi panggilan tugas selama pengabdian mereka.

“Kami berikan penghargaan atas dedikasinya yang telah bekerja melebihi dari panggilan tugas mereka dalam rangka melakukan pengejaran dan penegakan hukum terhadap pelaku-pelaku tindak pidana terorisme,” ujar Idham di Mapolres Poso, Rabu 15 April 2015.

Operasi Camar Maleo melibatkan 1.000 personel, termasuk pasukan Brimob Kelapa Dua dan Densus 88 Anti Teror. Dalam operasi ini juga, aparat kepolisian gabungan berhasil menembak mati dua terduga teroris di Kabupaten Parigi Mautong, Daeng Koro alias Mas Karo dan Imam alias Farid.

Menurut Idham, sejauh ini, kepolisian belum menetapkan target baru yang akan diburu, meski masih ada 18 orang lagi yang masih menjadi Daftar Pencarian Orang.

"Untuk penanganan secara khusus akan dilakukan dalam Operasi Aman Maleo, yang rencananya dimulai awal bulan depan," kata Idham. (art)

Anggota TNI Ditembak Pria Misterius di Sulawesi Tengah

 

Mitha Meinansi/Poso

 

![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Ilustrasi/Latihan pasukan TNI di Tarakan

WNI Disandera Abu Sayyaf, TNI Siap Bila Ada Perintah 'Serbu'

PPRC TNI melakukan rangkaian latihan di Tarakan, Kalimantan Utara.

img_title
VIVA.co.id
3 April 2016