Sumber :
- VIVA.co.id/Fajar Shodiq
VIVA.co.id
- Untuk mempersiapkan diri menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, pemerintah mendorong agar siswa mempelajari setidaknya tiga bahasa.
"Anak-anak kita harus terbiasa untuk belajar bahasa," kata Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dan Kebudayaan Anies Baswedan, pada Senin, 20 April 2015 di Jakarta.
Baca Juga :
Top Trending : Aksi Turis Bali Ceburkan Motor ke Kolam Renang hingga Marselino Jadi Tumbal
"Buat orang Indonesia punya dua bahasa itu normal, kok, apalagi tiga. Itu mudah," ucapnya. Dia menegaskan belajar bahasa asing tidak akan menghilangkan bahasa daerah.
"Orang Sunda belajar bahasa Indonesia, tidak hilang kesundaannya. Itu yang unik dari Indonesia. Kita pakai bahasa Indonesia dan tidak hilang identitasnya," kata Anies.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
"Orang Sunda belajar bahasa Indonesia, tidak hilang kesundaannya. Itu yang unik dari Indonesia. Kita pakai bahasa Indonesia dan tidak hilang identitasnya," kata Anies.