Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id -
Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Jawa Tengah, memiliki cara sendiri mengantisipasi masuknya beras plastik di wilayahnya. Salah satunya dengan berburu beras sintetis di sejumlah toko beras secara mendadak.
Perburuan beras plastik di sejumlah titik di Semarang, bahkan menyasar sejumlah toko beras secara acak. Polisi juga menggandeng Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang, untuk melakukan uji coba langsung terkait jenis beras yang beredar di masyarakat.
Baca Juga :
Kisah Kota Ular di Jalan Anggrek Semarang
"Setelah kami lakukan pengujian langsung, dan belum ditemukan adanya beras plastik. Seperti yang terjadi di daerah lain, " kata Sugiharto di sela sidak, Senin 25 Mei 2015.
Kendati belum menemukan adanya beras yang teridikasi sintetis, atau palsu, pihaknya mengimbau, agar masyarakat bisa membeli beras di sejumlah penyalur beras yang memang dapat dipercaya. Salah satunya penyalur yang kerap mendapatkan stok beras dari petani.
Jika memang masyarakat mencurigai adanya beras plastik yang diperjualbelikan, dia menyarankan, agar warga tak segan melaporkan kepada aparat kepolisian.
"Ini untuk mengantispasi peredaran beras bercampur plastik. Kami dan dinas terkait akan siap siaga untuk menampung laporan warga," tambah dia. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kendati belum menemukan adanya beras yang teridikasi sintetis, atau palsu, pihaknya mengimbau, agar masyarakat bisa membeli beras di sejumlah penyalur beras yang memang dapat dipercaya. Salah satunya penyalur yang kerap mendapatkan stok beras dari petani.